"Sehingga anak-anak kita itu bisa setara paling tidak sekolah-sekolah Asia Tenggara masuk The Big 5-nya di Asia Tenggara," kata Edy kepada Medcom.id, Rabu, 16 Oktober 2024.
Ia berharap kualitas pendidikan Indonesia setidaknya bisa mendekati Malaysia ataupun Singapura. Sehingga, tak lagi menyamakan level dengan Kamboja.
"Setelah itu baru kita bagaimana bisa menjadi kiblatnya pendidikan di Asia Tenggara. Jadi kiblat tidak hanya baik, tapi bisa menjadi contoh," ujar dia.
Sebelumnya, Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti dipanggil Presiden Terpilih Prabowo Subianto ke kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta pada Senin, 14 Oktober 2024. Mu'ti mengaku diminta Prabowo memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
"Tadi Pak Prabowo menyampaikan memberikan amanah kepada saya untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dan insyaallah saya didampingi oleh wakil menteri," ujar Mu'ti.
Mu'ti menyatakan siap menerima amanah itu. Dia mengungkapkan Prabowo menyampaikan agar memajukan pendidikan Indonesia karena sejatinya pendidikan menjadi kunci untuk membangun bangsa.
Baca juga: Penunjukan Abdul Mu'ti Sebagai Calon Mendikdasmen Disebut Contoh Tepat Zaken Kabinet |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News