Nadiem mengaku terkesima dengan isi museum tersebu, baik secara estetika arsitektur bangunan maupun konten informasi yang tersaji. Menurut dia, informasi yang terdapat pada museum yang menggunakan nama pendiri Nahdlatul Ulama (NU) itu harus diketahui oleh masyatakat.
"Sejarah kemajemukan itu apa saja perlu diceritakan. Saat ini, itu belum banyak diceritakan," kata Nadiem di Museum Hasyim Asyari, Jombang, Jawa Timur, Kamis 21 Oktober 2021.
Dia pun mengatakan banyak ragam informasi terkait penyebaran Islam yang dapat ditemui di museum tersebut. Makanya, menurut Nadiem, cerita sejarah Islam mesti terus didengungkan.
"Cerita dan versinya pun bermacam-macam. Di dalam Islam pun kaya sekali cerita dan sejarah itu," lanjutnya.
Baca: Nadiem Tambah Anggaran Kampus Merdeka 3 Kali Lipat
Menurut dia, kekayaan informasi terkait Islam di Tanah Air akan terus berkembang. Dalam perkembangannya itu, tentu akan sangat bermanfaat dari segi keilmuan.
"Penceritaan sejarah Islam kita yang menarik dan multikultural itu yang enggak sering diceritakan sekarang. Bahwa kita datang dari pengaruh islam dari berbagai wilayah," bebernya.
Nadiem berharap kekayaan informasi di museum Hasyim Asy'ari harus diperkaya. "Jadi, Apa saja yang belum optimal di Museum ini, silahkan bilang saya. Nanti saya upayakan untuk ada penambahan. Karena penting untuk menceritakan sejarah Islam," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News