Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman dan Mendiktisaintek Brian Yuliarto. DOK Kemdiktisaintek
Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman dan Mendiktisaintek Brian Yuliarto. DOK Kemdiktisaintek

Dukung Program Transmigran Patriot, Mendiktisaintek Siapkan Skema Beasiswanya

Renatha Swasty • 04 Maret 2025 13:56
Jakarta: Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto mengajak kampus-kampus di sekitar kawasan transmigrasi melajukan kajian atau asesmen jenis-jenis industri yang cocok untuk suatu kawasan transmigrasi. Kesesuaian jenis industri dengan lokasi transmigrasi akan menjadi motor penggerak ekonomi di kawasan transmigrasi tersebut.
 
Kementerian Transmigrasi tengah mendorong transformasi kawasan transmigrasi menuju kawasan industri. Brian menyebut transformasi kawasan transmigrasi menjadi kawasan industri menuju kawasan transpolitan perlu mengikutsertakan dunia industri sebagai akselerator sehingga geliat ekonomi di kawasan transmigrasi terukur dan maksimal.
 
“Kami akan ajak kampus untuk melakukan kajian. Berikutnya kami akan membuat tahapan pembangunan yang terukur. Sehingga dampak positif dari transformasi kawasan transmigrasi dinikmati oleh masyarakat transmigran dan masyarakat di sekitar kawasan transmigrasi,” kata Brian saat bertemu Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman melalui keterangan tertulis yang diterima Medcom.id, Selasa, 4 Maret 2025.

Sebagai langkah awal, Brian akan membentuk satuan tugas (task force) yang akan mengidentifikasi semua kebutuhan dan solusi di lapangan. Termasuk, menyiapkan 100-200 orang pendamping untuk sekitar dua ribu calon transmigran patriot.
 
Transmigran patriot adalah transmigran yang terdiri dari mahasiswa strata 1 sampai strata 3 yang diberikan beasiswa dan akan mukim di suatu kawasan transmigrasi sebagai proyek awal.
 
Baca juga: Program Transmigrasi Dipastikan Beda dengan Orde Baru

“Kita akan susun formulanya. Termasuk formula untuk beasiswanya. Saya sangat mendukung kawasan transmigrasi tumbuh dan berkembang melalui riset dan edukasi. Kita akan susun peta jalannya,” ujar Menteri Brian.
 
Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman menjelaskan kementerian mendorong produktivitas di kawasan transmigrasi untuk meningkatkan investasi dan daya beli masyarakat transmigran. Daya dorong tersebut dilakukan melalui edukasi, industrialisasi, hilirisasi, dan digitilisasi.
 
“Saat ini sisa lahan transmigrasi kurang lebih 525 ribu hektare. Kita harus manfaatkan luas lahan ini melalui hilirisasi. Supaya nilai tambahnya berlipat ganda. Makanya kami diskusikan dengan Menteri Brian, terutama transmigran patriot,” kata Iftitah.
 
Brian mengusulkan kementerian bisa melakukan program pengabdian masyarakat. Dia menyebut dengan program ini, dosen bisa melakukan terobosan di kawasan transmigrasi.
 
“Terobosan yang dilakukan para dosen bisa langsung digunakan oleh masyarakat transmigran. Kawasan transmigrasi tertentu bisa dijadikan locus, semacam proyek percontohan. Dari itu akan kita estafetkan ke kawasan transmigrasi lainnya. Sekolah Garuda juga ada di daerah, bisa dikoneksikan. Intinya kita dukung penuh transformasi kawasan transmigrasi menuju transpolitan,” tutur Brian.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan