Ilustrasi PMM.
Ilustrasi PMM.

Platform Merdeka Mengajar Ditargetkan Capai 1,1 Juta Pengguna di Akhir Tahun 2024

Ilham Pratama Putra • 03 Oktober 2024 11:05
Bali: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menelurkan sejumlah platform seiring kebijakan Merdeka Belajar. Salah satunya, Platform Merdeka Mengajar (PMM).
 
Kepala Pusat Data dan Informasi Kemendikbudristek, Yudhistira Nugraha, mengatakan target pengguna PMM pada akhir 2024 mencapai 1,1 juta guru.
 
"PMM ditargetkan mencapai 1,1 juta guru pada akhir tahun," kata Yudhistira saat taklimat media di Sanur, Bali, Rabu, 2 Oktober 2024.

Ia mengatakan pertumbuhan pengguna PMM dari tahun 2019 sangat signifikan. Peningkatan jumlah pengguna baru dari 2019 sampai 2024 mencapai tujuh kali lipat.
 
Pihaknya juga menyediakan berbagai platform lainnya untuk mendukung pembelajaran dalam lima tahun terakhir. Seperti Rapor Pendidikan, Akun Belajar, Arkas, SIPLah, Kedaireka, dan Kampus Merdeka.
 
Yudhistira menyebut pengembangan platform tersebut memiliki paradigma berbeda dengan sejumlah negara. Dia menuturkan di negara lain platform dibangun untuk siswa sebagai pengguna.
 
"Pendekatan  penerapan teknologi di Indonesia lebih menyasar guru sebagai pengguna langsungnya," tutur dia.
 
Baca juga: Mengenal Sistem Pengelolaan Kinerja di PMM: Manfaat, Pihak Pengguna, hingga Syaratnya

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan