"Kami memiliki kekhawatiran dengan turunnya anggaran ini jangan sampai cita-cita Indonesia emas tergantikan dengan Indonesia cemas," kata Ratih dalam Rapat kerja Komisi X DPR RI dengan Mendikbudristek RI dikutip dari YouTube Komisi X DPR RI, Jumat, 7 Juni 2024.
Adapun pagu anggaran pendidikan berjalan tahun 2024 mencapai Rp101,3 triliun. Sementara itu, pagu indikatif tahun 2025 hanya Rp83,19 triliun.
Ratih menilai penurunan kebutuhan anggaran yang dipaparkan Kemendikbudristek tidak masuk akal. Sebab, penurunan anggaran dinilai cukup signifikan.
"Boleh dikatakan turun hampir Rp15 triliun," tutur dia.
Ratih menagih penjelasan kepada Kemendikbudristek terkait penurunan tersebut. Dia mempertanyan penurunan apakah karena APBN berkurang keseluruhan atau memang alokasi dana pendidikan 20 persen dari APBN yang dikelola Kemendikbudristek semakin mengecil.
"Sedangkan saat ini betul kami memperjuangkan agar anggaran untuk Kemendikbudristek itu bisa dari 20 persen, bahkan setengahnya kita ingin itu nyemplung dan dikelola oleh Kemendikbudristek itu sendiri," tutur dia.
Baca juga: Nadiem Usulkan Tambahan Anggaran 2025 untuk Program Prioritas Kemendikbudristek |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News