"Perjuangan selama kuliah menjadikan lulusan kuat mental dan karakternya. Proses belajar dalam skema MBKM membuat mereka berkompeten. Pengalaman di Unesa membuat mereka matang dan siap unjuk kebolehan, karya, dan keunggulan di tempat mereka berkarier," ucap Nurhasan dikutip dari laman unesa.ac.id, Jumat, 11 Agustus 2023.
Hasan mengingatkan kunci keberhasilan zaman ini ada pada adaptabilitas, kreativitas, inovasi, dan komunikasi menjalin kolaborasi. Dia berpesan kepada lulusan agar tetap rendah hati dan melakukan perubahan di mana pun berada dengan disiplin ilmu yang sudah dipelajari.
Dia menyebut gelar terbaik adalah yang mempunyai manfaat dan dampak positif bagi masyarakat dan negara. "Lakukan sesuatu. Buat gebrakan. Jawab tantangan dan persoalan di masyarakat. Buatlah sesuatu yang bermanfaat. Itu baru lulusan Unesa. Tetap jaga karakter, jaga setiap perilaku dan perbuatan. Banggakan orang tua dan almamater. Selamat kepada semuanya. Sukses selalu," ucap Hasan.
Lulusan terbaik
Dari ribuan wisudawan, terdapat dua disabilitas yang turut merayakan keberhasilannya meraih gelar sarjana. Mereka adalah Sofiyatil Ilmi dari S1 Pendidikan Ekonomi dan Agatha Gabriele Harijo dari S1 Pendidikan Tata Boga. Selama prosesi wisuda, mereka didampingi pendamping.Pada periode ini, Unesa memberikan penghargaan kepada 10 lulusan terbaik dari berbagai fakultas. Mereka adalah:
- Achmad Reza Firmansyah, S-2 Pendidikan Keolahragaan, IPK 4.00
- Novandri Ayubi S-3 Ilmu Keolahragaan, IPK 4.00
- Lutfhi Rezang Roy Vansyah, S-1 Ekonomi 3.93
- Keysha Azhalia Wahono, S-1 Keolahragaan, IPK 3.91
- Aira Rahmatilah, S-1 Sistem Informasi, IPK 3.91
- Eni Fibrianti, S-1 Ilmu Administrasi Negara, IPK 3.89
- Shela Sonia, S-1 Pendidikan Biologi, IPK 3.92
- Ayuningtyas Prameswary, S-1 Pendidikan Seni Rupa, IPK 3.90
- Shela Dwi Widhya Sari, prodi S-1 Manajemen Pendidikan, IPK 3.91
- Chika Rizki Amalia, prodi D-3 Transportasi, IPK 3.56.
Perempuan dari keluarga sederhana asal Gresik itu juga mendapat beasiswa S2 Ministry of Education (MoE) di dua kampus top Taiwan, yaitu National Taiwan University of Science and Technology (NTUST) dan National Dong Hwa University (NDHU).
Setelah berbicara dengan orang tua dan dosen, Aira memilih kuliah di Department of Information Management, National Dong Hwa University (NDHU) dan akan berangkat pada September 2023.
"Saya bercita-cita menjadi akademisi, guru atau dosen. Kalau ada kesempatan nanti setelah S2 mau lanjut S3 di sana. Saya berterima kasih kepada pimpinan dan dosen, orang tua, teman-teman semuanya atas dukungannya selama ini," ucap perempuan yang menuntaskan sarjana dalam 3,5 tahun itu.
Gelaran wisuda juga diisi penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Unesa dan sejumlah mitra di antaranya, PT Samator Indo Gas, Tbk; PT Valbury Asia Futures; PT Lautan Natural Krimerindo; PT. Data Sinergitama Jaya Tbk; dan PT Berpikir Revolusioner Indonesia.
Kerja sama ini bagian dari upaya Unesa memperkuat implementasi Tri Dharma perguruan tinggi termasuk MBKM. Wisuda dihadiri jajaran Senat Akademik Unesa, Majelis Wali Amanat, Wakil Rektor, Dekan, Guru Besar, Direktur dan Kepala Lembaga selingkung Unesa, serta tamu undangan.
Baca juga: Kompak Banget! Ibu dan Anak Lulus S2 dan Wisuda Bareng di Unesa |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News