Jurusan ini juga merupakan rekayasa teknik yang mempelajari pengelolaan bahan mentah hingga menjadi barang setengah jadi atau barang jadi. Dalam penerapannya, teknik kimia banyak digunakan untuk perancangan pabrik.
Biasanya pabrik kimia, bioproses, pangan, dan sejenisnya. Perancangan ini juga termasuk pemeliharaan proses-proses kimia.
Lulusan teknik kimia sangat dibutuhkan agar kerja pabrik lebih cepat dan efisien. Yuk kenalan lebih dalam dengan Teknik Kimia, mulai dari mata kuliah wajib, universitas, hingga prospek kerja dikutip dari laman brainacademy.id:
Mata kuliah jurusan Teknik Kimia
Sebagai salah satu cabang dari ilmu teknik, jurusan Teknik Kimia memiliki mata kuliah wajib berupa teori dan praktik. Kamu juga bakal mempelajari fisika, kimia, sampai manajemen pabrik.Berikut beberapa mata kuliah wajib jurusan Teknik Kimia selama 8 semester.
Semester 1
- Pengantar Teknik Kimia
- Kalkulus I
- Fisika Dasar I
- Kimia Dasar I
- Kimia Organik I
- Praktikum Dasar Teknik Kimia I
Semester 2
- Kalkulus II
- Fisika Dasar II
- Kimia Analitik
- Kimia Organik II
- Praktikum Dasar Teknik Kimia II
Semester 3
- Rekayasa Lingkungan
- Matematika Teknik Kimia
- Termodinamika
- Dasar-dasar bioproses
Semester 4
- Mikrobiologi industri
- Teknik Reaksi Kimia
- Matematika Teknik Kimia II
- Proses Mekanik
- Pengelolaan Limbah Industri
Semester 5
- Metodologi Penelitian
- Mekanika Fluida
- Pemodelan Proses
- Perpindahan Kalor
Semester 6
- Praktikum Teknik Kimia
- Pengendalian Proses
- Manajemen Industri Kimia
- Perancangan Produk dan Proses Kimia
Semester 7
- Ekonomi Teknik Kimia
- Manajemen Proyek dan Industri
- Perancangan Alat Proses
- Perancangan dan Keselamatan Pabrik Kimia
Semester 8
- Teknologi Produk
- Industri Kimia Berkelanjutan
- Tugas Perancangan Pabrik Kimia
Universitas pilihan
Ada banyak universitas di Indonesia yang menyediakan jurusan Teknik Kimia. Berikut pilihannya:- Universitas Diponegoro
- Universitas Gadjah Mada
- Institut Teknologi Bandung
- Universitas Indonesia
- Institut Teknologi Sepuluh Nopember
- Universitas Andalas
- Universitas Sumatera Utara
- Universitas Negeri Sebelas Maret
- Institut Pertanian Bogor
- Universitas Airlangga
- Universitas Brawijaya
- Universitas Padjadjaran
Prospek kerja
Lulusan Teknik Kimia sangat dibutuhkan untuk kelangsungan proses di pabrik. Terlebih, kebutuhan dunia akan industri terus meningkat dan industrialisasi yang bersih menjadi tantangan baru.Selain mempelajari mata kuliah di atas, kalian juga bakal belajar tentang pembangunan berkelanjutan. Berikut peluang kerja lulusan jurusan Teknik Kimia:
1. Ahli Kimia
Sebagai ahli kimia, lulusan Teknik Kimia akan terlibat dalam penelitian, pengembangan, dan produksi zat kimia untuk berbagai industri. Mereka dapat bekerja di perusahaan farmasi, kosmetik, bahan kimia industri, hingga perusahaan energi. Tanggung jawab utamanya termasuk menganalisis bahan, melakukan eksperimen, dan mengembangkan produk baru atau lebih efisien.2. Ahli Kesehatan dan Keselamatan Lingkungan
Di bidang ini, lulusan Teknik Kimia akan berfokus pada identifikasi dan pengelolaan potensi bahaya di lingkungan kerja serta menjaga kepatuhan terhadap peraturan keselamatan. Mereka bertugas memastikan bahwa proses industri berjalan dengan aman dan meminimalkan dampak lingkungan, termasuk mengelola limbah dan mengontrol polusi.3. Ahli Pertambangan dan Perminyakan
Lulusan Teknik Kimia dapat bekerja di industri pertambangan dan perminyakan dalam mengoptimalkan proses eksplorasi, ekstraksi, dan pemurnian sumber daya alam. Mereka terlibat dalam pengembangan metode yang lebih efisien dan ramah lingkungan untuk memperoleh minyak, gas, dan bahan tambang lainnya.4. Industri Pangan
Dalam industri pangan, lulusan Teknik Kimia dapat bekerja dalam pengembangan produk makanan, pengawasan kualitas, serta optimalisasi proses produksi pangan. Mereka berperan dalam memastikan keamanan pangan, efisiensi produksi, serta inovasi dalam produk makanan dan minuman yang lebih bernutrisi dan tahan lama.5. Teknisi Laboratorium
Sebagai teknisi laboratorium, lulusan Teknik Kimia bekerja dalam mendukung kegiatan penelitian dan pengujian di laboratorium. Mereka bertanggung jawab untuk mengoperasikan peralatan laboratorium, melakukan pengujian kimia, serta menganalisis data untuk mendukung riset dan pengembangan produk.6. Staf Research and Development (R&D)
Di divisi R&D, lulusan Teknik Kimia bekerja untuk mengembangkan produk baru atau memperbaiki proses produksi yang sudah ada. Mereka melakukan riset, eksperimen, dan uji coba untuk menciptakan inovasi yang dapat meningkatkan efisiensi atau kualitas produk, serta memastikan produk tersebut aman dan sesuai dengan regulasi.7. Tenaga Pengajar
Lulusan Teknik Kimia yang tertarik dalam dunia pendidikan dapat memilih untuk menjadi dosen atau pengajar. Selain mengajar, mereka juga dapat terlibat dalam penelitian ilmiah di universitas atau institusi pendidikan. Sebagai tenaga pengajar, mereka membimbing mahasiswa untuk memahami prinsip-prinsip teknik kimia dan aplikasinya di industri.Itulah informasi soal jurusan Teknik Kimia. Semoga informasi ini bermanfaat yaa.
| Baca juga: Mau Jadi Bagian dari Solusi Perubahan Iklim? Pilih 5 Jurusan Kuliah Ini! |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
