Ilustrasi: Medcom
Ilustrasi: Medcom

Cegah Plagiarisme UPH Gandeng Turnitin untuk Jaga Integritas Akademik

Ilham Pratama Putra • 05 Oktober 2024 21:43
Jakarta: Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dalam dunia akademik bagai pisau bermata dua. Pada satu sisi, kehadiran AI membantu pembelajaran tapi di sisi lain dimanfaatkan sebagai jalan pintas.
 
Pelajar maupun mahasiswa kerap menggunakan AI untuk memudahkan pengerjaan tugas. Tapi dengan bantuan AI pelajar dan mahasiswa bisa terjebak pada tindakan plagiarisme.
 
Menanggapi itu Universitas Pelita Harapan (UPH) menggandeng Turnitin, sebuah software pendeteksi tulisan hasil AI. Kolaborasi ini guna mengawasi tindak plagiarisme di akademik.

"Di tengah kemajuan teknologi AI, banyak dari kita kagum akan pengaruh yang diberikan. Teknologi yang terus berkembang perlu kita manfaatkan sekaligus antisipasi dampaknya, misalnya plagiarisme," kata Director of Center for Teaching and Learning (CTL) UPH, Rijanto Purbojo dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 5 Oktober 2024.
 
Ia menjelaskan, kerja sama dengan Turnitin ini menjalankan similarity check di Learning Management System (LMS). Agar mahasiswa dan dosen dapat mengakses dan menggunakannya kapan saja.
 
"Similarity check bertujuan untuk mencegah plagiarisme dan mengedukasi mahasiswa untuk tetap mengutamakan integritas dalam penulisan karya ilmiah seperti tugas, tesis, maupun makalah,” jelasnya.
 
Regional Vice President APAC Turnitin, James Thorley menerangkan jika AI memang membawa kemajuan bagi dunia pendidikan. Namun ia menjelaskan jika AI hanya bersifat membantu pendidikan.
 
"Gunakanlah AI sebagai alat bantu ketika kamu sudah memiliki pengetahuan terlebih dahulu. Kamu tidak akan digantikan oleh AI, tetapi orang lain yang mampu menguasai teknologi AI akan menggantikanmu," ungkapnya.
 
Director of Center for Independent Learning (CIL) Universitas Indonesia, Astha Ekadiyanto menambahkan jika berkembangnya teknologi dalam dunia pendidikan bukanlah hal yang mesti dikhawatirkan. Persoalan ini menurutnya adalah masalah perspektif.
 
"Mungkin bukan AI yang membawa dampak buruk, tapi cara kita memanfaatkan AI yang keliru," jelasnya.  
 
Baca juga:  Simak! Ini 8 Tips Menghindari Plagiarisme Saat Membuat Karya Tulis
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan