"Sehingga siswa yang dinyatakan 'eligible' (memenuhi syarat) dapat mendaftarkan diri ke program studi PTN yang dipilihnya," kata Wakil Rektor I Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni Unej Slamin di Jember, Senin, 15 Februari 2021.
Sebelum memilih program studi (prodi) yang diminati, lanjut dia, siswa hendaknya aktif mencari informasi selengkapnya mengenai prodi tersebut agar tidak salah pilih. Siswa dapat mencari informasi mengenai program studi melalui laman PTN dan program studinya.
"Biasanya sudah tersedia informasi mengenai profil program studi, akan belajar apa hingga prospek kerjanya," ujarnya.
Baca: SNMPTN 2021, Jumlah Siswa Eligible Meningkat 20%
Ia mengatakan Unej menyiapkan sebanyak 2.272 bangku kuliah pada jalur SNMPTN 2021. Kampus 'Tegalboto' itu memiliki 59 program studi jenjang sarjana yang ada di Kabupaten Jember dan Kampus Unej di Kabupaten Bondowoso.
Siswa lulusan SMK juga dapat memilih program studi yang ada di Unej yang syaratnya selaras dengan jurusannya saat di SMK. Misalnya, siswa SMK jurusan Teknik Komputer dan Jaringan dapat memilih program studi yang ada di Fakultas Ilmu Komputer, atau siswa SMK jurusan Akuntansi bisa memilih Program Studi Akuntansi begitu seterusnya.
"Memang ada program studi yang menerima dari semua jurusan, namun ingat ada pula program studi yang hanya menerima siswa dari jurusan tertentu saja," terangnya.
Menurut Slamin, semakin selaras antara jurusan di saat sekolah dengan program studi yang akan dipilih, maka peluang diterima masih terbuka. Hal itu juga sesuai dengan saran LTMPT agar siswa sebaiknya tidak lintas jurusan.
Baca: Dibuka Sore Ini, Berikut Cara Pendaftaran SNMPTN 2021
Sementara itu, Wakil Koordinator Humas Unej Rokhmad Hidayanto memaparkan data pendaftar di Unej di jalur SNMPTN 2020 tercatat sebanyak 22.043 siswa. Dari jumlah tersebut, hanya 2.362 orang saja yang lolos seleksi.
"Unej saat ini memiliki 59 program studi jenjang sarjana yang ada di Kampus Tegalboto, Jember dan Kampus Bondowoso," kata Rokhmad.
Untuk rumpun Program Studi Sains dan Teknologi, lanjut dia, Program Studi Pendidikan Dokter masih menjadi favorit siswa dengan pendaftar mencapai 1.171 siswa. Sementara, daya tampungnya hanya 48 kursi saja.
Kemudian, rumpun Program Studi Sosial Humaniora yang paling diminati adalah Program Studi Manajemen dengan pendaftar sejumlah 1.122 orang. Namun, yang diterima hanya 72 mahasiswa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News