"Pendidikan Indonesia ini masih belum gender responsif, termasuk di Jakarta. Data kami menunjukkan ada 9.131 anak di Jakarta berstatus menikah," kata Ubaid dalam Catatan Akhir Tahun Bidang Pendidikan di Jakarta melalui siaran YouTube JPPI TV dikutip Selasa, 2 Januari 2024.
Ubaid menyebut yang menjadi korban paling terdampak dalam hal ini adalah anak perempuan. Sehingga, semakin banyak anak perempuan mengalami putus sekolah.
"Di Jakarta lama anak sekolah itu rata-rata 11 tahun atau artinya SMA kelas 11," beber dia.
Dia mengatakan angka tersebut bisa jadi lebih tinggi di daerah lain. Terlebih, bila memperhatikan angka putus sekolah di daerah lain.
"Daerah lain rata-rata lama sekolah itu 9 tahun saja artinya usia tengah SMP itu mereka sekolah," tutur dia.
Baca juga: Pemprov DKI Dinilai Belum Menuntaskan Program Wajib Belajar 9 Tahun di 2023 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News