Namun, siapa sebenarnya Illuminati? Dan bagaimana mitos ini bisa begitu populer?
Asal Usul Illuminati: Bavaria 1776

Gambar: Adam Weishaupt. (Domain Publik)
Illuminati yang asli adalah sebuah kelompok rahasia bernama Ordo Illuminati Bavaria, yang didirikan oleh seorang profesor bernama Adam Weishaupt di Bavaria pada 1 Mei 1776.
Kelompok ini beranggotakan intelektual yang ingin melawan pengaruh agama dan elitisme dalam kehidupan sehari-hari. Mereka menentang kekuatan monarki dan gereja, mendukung ide-ide Pencerahan seperti kebebasan berfikir, sekularisme, dan kesetaraan gender.
Namun, aktivitas mereka dianggap subversif oleh otoritas konservatif dan agama, sehingga Illuminati menjadi terlarang pada tahun 1785. Tidak ada bukti bahwa Illuminati Bavaria bertahan setelah penindasan tersebut, dan ordo ini pun dianggap punah.
Bangkitnya Mitos Illuminati
Meskipun Illuminati Bavaria sudah lama hilang, konsep Illuminati sebagai kelompok rahasia yang mengendalikan dunia kembali populer pada tahun 1960-an. Pada masa ini, budaya kontra dan eksperimen dengan LSD berperan besar dalam kelahiran mitos modern Illuminati.Buku berjudul Principia Discordia menjadi salah satu sumber utama penyebaran konsep Illuminati modern. Buku ini ditulis oleh para pendukung Discordianisme—sebuah gerakan yang bertujuan menyebarkan kekacauan dan menguji otoritas.
Robert Anton Wilson dan Kerry Thornley, dua penulis dari gerakan ini, memainkan peran penting dalam membentuk mitos Illuminati.
Mereka menyebarkan desinformasi dengan sengaja, termasuk menulis surat-surat palsu tentang Illuminati dan mengirimkannya ke berbagai media, seperti majalah Playboy.
Tujuan mereka adalah menciptakan kebingungan dan merangsang masyarakat untuk mempertanyakan otoritas dan informasi yang diterima. Hal ini memicu penyebaran rumor yang berkelanjutan tentang keberadaan Illuminati sebagai kelompok yang mengendalikan dunia.
Illuminati dan Budaya Populer
Kisah tentang Illuminati mendapatkan popularitas baru ketika trilogi novel The Illuminatus! karya Robert Anton Wilson diterbitkan.Novel ini mencampur berbagai teori konspirasi, seperti pembunuhan John F. Kennedy, dan mengaitkannya dengan Illuminati.
Buku tersebut menjadi sangat sukses hingga dipentaskan di Liverpool, dan turut melahirkan elemen-elemen budaya populer yang sering kita lihat hari ini.
Budaya populer terus memperkuat mitos Illuminati. Selebriti seperti Jay-Z dan Beyoncé sering dituduh terlibat dalam Illuminati karena penggunaan simbol-simbol tertentu dalam penampilan mereka.
Misalnya, isyarat tangan berbentuk segitiga sering diartikan sebagai simbol Illuminati. Meski tuduhan ini tidak memiliki dasar bukti yang kuat, mereka tetap menjadi bagian dari mitos yang berkembang.
Film seperti Angels & Demons juga berperan dalam memperkenalkan konsep Illuminati ke kesadaran publik, menciptakan narasi bahwa ada kekuatan tersembunyi yang mengendalikan dunia.
Mengapa Mitos Ini Begitu Populer?
Dalam dunia yang penuh ketidakpastian dan perubahan besar, teori konspirasi seperti Illuminati menawarkan penjelasan sederhana untuk peristiwa yang kompleks.Mereka menyediakan narasi bahwa ada kelompok kecil dengan kekuatan besar yang mengendalikan segala sesuatu, yang seringkali lebih mudah diterima dibandingkan realitas yang kacau dan sulit diprediksi.
Menurut penelitian tahun 2016, orang-orang yang merasa tidak berdaya atau mengalami tekanan hidup lebih cenderung percaya pada teori konspirasi.
Illuminati juga menjadi populer berkat internet dan media sosial. Platform seperti 4chan dan Reddit menjadi tempat subur bagi penyebaran cerita-cerita konspirasi.

Gambar: Poster Film Trump vs The Illuminati, 2020. (Amazon)
Teori tentang Illuminati juga mendapatkan dukungan dari beberapa politikus, seperti Donald Trump, yang sering menggunakan teori konspirasi untuk memobilisasi dukungan. Hal ini semakin memperkuat narasi tentang Illuminati sebagai kekuatan yang mengendalikan dunia di balik layar.
Meski Illuminati sering kali disebut-sebut sebagai kelompok penguasa dunia, kenyataannya adalah mitos ini sebagian besar berasal dari karya fiksi dan budaya pop yang telah berkembang selama beberapa dekade terakhir.
Keberadaan Illuminati sebagai kelompok rahasia yang mengendalikan dunia adalah produk dari desinformasi yang terus disebarkan dan berkembang menjadi legenda urban.
Terlepas dari kenyataan ini, konsep Illuminati tetap memikat imajinasi banyak orang, menjadi simbol dari ketidakpercayaan terhadap kekuatan-kekuatan besar yang tidak terlihat.
Baca Juga:
7 Teori Konspirasi Terhadap George Soros, Penyebab Krisis Finansial Asia?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id