Ketua Kabinet KM ITB Muhammad Yogi Syahputra - Medcom..id/P Aditya Prakasa
Ketua Kabinet KM ITB Muhammad Yogi Syahputra - Medcom..id/P Aditya Prakasa

Gaduh Soal UKT, KM ITB Tuntut Hapus Opsi Pinjol dan Minta Semua Mahasiswa Bisa Isi FRS

Renatha Swasty • 31 Januari 2024 09:27
Jakarta: Kebinet Keluarga Mahasiswa Institut Teknologi Bandung (KM ITB) meminta permasalahan soal Uang Kuliah Tunggal (UKT) segera diselesaikan. KM ITB menuntut sejumlah hal pada perguruan tinggi.
 
"Kami KM ITB menuntut jaminan pemenuhan hak pendidikan mahasiswa sesuai dengan amanat perundang-undangan dan etika yang berlaku," kata Ketua Kabinet KM ITB, Muhammad Yogi Syahputra, dalam rilis yang diterima Medcom.id, Rabu, 31 Januari 2023.
 
Terdapat empat tuntutan KM ITB kepada pengurus universitas. Pertama, memaksimalkan sumber, seperti beasiswa dan skema keringanan dan cicilan UKT penyelenggaraan dana lainnya yang tidak memberatkan mahasiswa.

Kedua, menyelenggarakan kebijakan transparan dan berkeadilan. Ketiga, menghapus opsi penyelenggaraan dana berupa pinjaman online (pinjol) berbunga.
 
Keempat, menjamin seluruh mahasiswa ITB dapat mengisi FRS dan mendownload KSM. Sebelumnya, sebanyak 120 mahasiswa ITB malapor mereka tidak dapat mengisi Formulir Rencana Studi (FRS) karena masih menunggak pembayararan UKT.
 
Saat yang sama, ITB menawarkan opsi pembayaran berupa pinjaman online melalui platform Danacita. Mahasiswa dihadapkan pada tawaran pinjaman Rp12,5 juta dengan pembayaran Rp15,5 juta pada 12 bulan pembayaran.
 
Baca juga: Tak Anulir Pinjol, ITB Hanya Pastikan Mahasiswa Menunggak UKT Bisa Kembali Kuliah

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan