Ilustrasi. DOK Medcom
Ilustrasi. DOK Medcom

Beasiswa Papuan Youth Scholarship LPDP Dibuka, Simak Info Lengkapnya!

Renatha Swasty • 29 Juli 2024 15:15
Jakarta: Pemerintah Indonesia memberikan kesempatan pendidikan bagi pemuda-pemudi Papua melalui program beasiswa Papuan Youth Scholarship. Ini adalah program beasiswa magister dan doktor dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
 
Beasiswa ini ditujukan bagi putra-putri daerah Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Pegunungan, dan Provinsi Papua Barat Daya. Berikut informasi lengkapnya dikutip dari laman schoters.com:

Ketentuan

  1. Bermarga asli Papua
  2. Ibu kandung adalah Orang Asli Papua atau
  3. Bapak kandung adalah Orang Asli Papua

Benefit

Kamu yang terpilih dan lolos seleksi Program beasiswa Papuan Youth Scholarship akan mendaptakan berbagai benefit, yakni dana yang akan dialokasikan untuk pendidikan dan pendukung pendidikan mencakup:

1. Dana Pendidikan

  1. Dana Pendaftaran
  2. Dana SPP/Tuition Fee/Uang Kuliah Tunggal
  3. Dana Tunjangan Buku
  4. Dana Penelitian Tesis/Disertasi
  5. Dana Seminar Internasional
  6. Dana Bantuan Publikasi Jurnal Internasional

2. Dana Pendukung

  1. Dana Transportasi
  2. Dana Aplikasi Visa
  3. Dana Asuransi Kesehatan
  4. Dana Kedatangan
  5. Dana Hidup Bulanan
  6. Dana Lomba Internasional
  7. Dana Tunjangan keluarga (khusus Doktor)
  8. Dana keadaaan darurat (jika diperlukan)

Persyaratan umum

Berikut persyaratan umum yang harus dilengkapi untuk mendaftar Papuan Youth Scholarship:
 
1. Warga negara Indonesia
2. Telah menyelesaikan studi:
  1. Program diploma empat atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister
  2. Program magister (S2), dokter spesialis, atau dokter subspesialis untuk beasiswa doktor
  3. Diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor
3. Bagi pendaftar dari diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor, wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut:
  1. Memiliki LoA dari Perguruan Tinggi tujuan
  2. Memenuhi seluruh kriteria persyaratan sebagai pendaftar doktor (S3) beasiswa LPDP
4. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan pendaftar yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor

5. Bagi pendaftar jenjang doktor pada semua program Beasiswa LPDP yang merupakan lulusan dokter spesialis atau dokter subspesialis dapat menggunakan transkrip nilai dokter spesialis atau dokter subspesialis sebagai bukti pemenuhan syarat Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pada masing-masing program
 
6. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan:
  1. Hasil penyetaraan ijazah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui laman https://piln.kemdikbud.go.id/ atau Kementerian Agama melalui laman https://diktis.kemenag.go.id/penyetaraanijazah/
  2. Tangkapan layar ajuan penyetaraan ijazah pada laman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi atau Kementerian Agama mengenai penyetaraan ijazah bagi pendaftar yang penyetaraan ijazah belum terbit
7. Pendaftar yang sedang menempuh studi (on going) dokter spesialis/dokter subspesialis dapat mendaftar program magister/doktor atau sebaliknya dengan ketentuan:
  1. Pendaftar yang lulus seleksi substansi wajib menyelesaikan jenjang studi sebelumnya yang berbeda dengan didaftarkan LPDP, sebelum melakukan penandatanganan Surat Pernyataan Penerima Beasiswa
  2. Pendaftar wajib menyerahkan ijazah atau surat keterangan lulus dari perguruan tinggi jenjang studi sebelumnya sebelum penandatanganan surat pernyataan Menerima Program Beasiswa Papuan Youth Scholarship
  3. Bagi pendaftar yang lulus seleksi substansi dan tidak memenuhi ketentuan tersebut di atas, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa jika telah melebihi waktu pencarian LoA Unconditional yang telah ditetapkan oleh LPDP.
8. Pendaftar yang pernah menempuh studi namun tidak menyelesaikan studi pada program magister ataupun doktor dapat mendaftar Beasiswa LPDP di jenjang studi yang sama, dibuktikan dengan melampirkan surat pemberhentian/sejenisnya sebagai mahasiswa dari perguruan tinggi tersebut.
 
9. Melampirkan surat rekomendasi sesuai dengan persyaratan masing-masing program yang diterbitkan paling lama 1 (satu) tahun di bulan yang sama dengan waktu pendaftaran beasiswa. Surat rekomendasi dapat disampaikan dengan dua cara:
  1. Surat Rekomendasi Online Form, disampaikan dengan cara menginput data pemberi rekomendasi melalui aplikasi pendaftaran yang terdiri dari nama perekomendasi, instansi, jabatan, email aktif dan nomor handphone. Selanjutnya, LPDP akan mengirimkan email kepada perekomendasi untuk mengisikan rekomendasi yang kemudian dikirimkan (submit) kepada LPDP
  2. Surat Rekomendasi Offline Form (unggahan) yang ditandatangani oleh pemberi rekomendasi, disampaikan dengan cara mengunggah dokumen pada aplikasi pendaftaran serta mengisikan data bulan dan tahun surat tersebut diterbitkan atau ditandatangani (contoh format terlampir)
10. Bagi pendaftar berstatus PNS dan CPNS di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan atau surat rekomendasi pada saat pendaftaran beasiswa LPDP sekurang-kurangnya dari pejabat setingkat eselon II yang membidangi pembinaan/pengembangan SDM pada Kementerian/Lembaga atau Pemerintah Daerah tempat pendaftar bekerja dengan ketentuan:
  1. Mengusulkan atau merekomendasikan pendaftar untuk mengikuti program beasiswa LPDP
  2. Mencantumkan Nama Lengkap serta Nomor Induk Pegawai (NIP) pendaftar
11. Bagi pendaftar berstatus prajurit TNI di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan atau surat rekomendasi sekurang-kurangnya pejabat yang membidangi pembinaan SDM pada Mabes TNI/ TNI AD/ TNI AL/ TNI AU untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP
 
12. Bagi pendaftar berstatus anggota POLRI di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan atau surat rekomendasi sekurang – kurangnya pejabat yang membidangi pembinaan SDM pada Mabes POLRI untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP.
 
13. Memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
 
14. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas Reguler atau kelas yang ditetapkan oleh LPDP, dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
  1. Kelas Eksekutif
  2. Kelas Khusus
  3. Kelas Karyawan
  4. Kelas Jarak Jauh
  5. Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk
  6. Kelas Internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri
  7. Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 negara perguruan tinggi
  8. Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP
15. Menyetujui surat pernyataan yang telah disediakan pada aplikasi pendaftaran beasiswa LPDP dengan format pernyataan (poin-poin terlampir).
 
16. Menulis profil diri termasuk riwayat pendidikan yang tidak diselesaikan (tidak lulus) pada aplikasi pendaftaran.
 
17. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
 
18. Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.
 
19. Jika pendaftar memiliki publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi maka pendaftar mengisi riwayat publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi pada aplikasi pendaftaran.

Persyaratan khusus

Berikut persyaratan khusus yang wajib kamu lengkapi untuk mendaftarkan diri di Program beasiswa Papuan Youth Scholarship sebagai berikut:
  1. Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK)
  2. Ijazah pendidikan dasar atau pendidikan menengah dari sekolah di Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Pegunungan, atau Provinsi Papua Barat Daya bagi pendaftar yang bertempat tinggal di luar Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Pegunungan atau Provinsi Papua Barat Daya
  3. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar per 31 Desember di tahun pendaftaran sebagai berikut: Pendaftar jenjang magister paling tinggi 47 (empat puluh tujuh) tahun; pendaftar jenjang doktor paling tinggi 50 (lima puluh) tahun
  4. Mengunggah ijazah sarjana untuk pendaftar program magister atau ijazah magister untuk pendaftar program doktor
  5. Tidak dipersyaratkan memiliki sertifikat kemampuan bahasa Inggris
  6. Melampirkan surat rekomendasi dari tokoh masyarakat atau akademisi (dapat memilih online form atau unggah)
  7. Menggunggah surat pernyataan ditandatangani orang tua/wali pendaftar yang menyatakan bahwa pendaftar:
  • Bermarga Asli Papua
  • Ibu kandung adalah Orang Asli Papua
  • Bapak kandung adalah Orang Asli Papua

Cara mendaftar

Berikut cara mendaftar Program beasiswa Papuan Youth Scholarship yakni sebagai berikut:
  1. Mendaftar secara online pada situs Pendaftaran Beasiswa LPDP: https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/;
  2. Melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran
  3. Pastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran

Tahapan Sseleksi

Tahapan seleksi program beasiswa Papuan Youth Scholarship sebagai berikut:
  1. Seleksi Administrasi
  2. Seleksi Bakat Skolastik
  3. Seleksi Substansi
Bagi peserta program beasiswa Papuan Youth Scholarship yang mendaftar dengan LoA Unconditional sesuai dengan ketentuan LPDP dapat melanjutkan ke tahap Seleksi Substansi tanpa mengikuti Seleksi Bakat Skolastik.
 
Itulah informasi soal Papuan Youth Scholarship LPDP. Buat kalian yang tertarik dan memenuhi syarat, yuk buruan daftar.
 
Baca juga: Kuliah S2 di Central South University Tiongkok dengan Beasiswa LPDP, Cek di Sini

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan