“Walaupun ada capaian baik di tahun 2023, tetapi pasti masih ada yang belum optimal. Maka di tahun 2024 mari kita sukseskan bersama dengan tetap mengerucut pada visi, misi, dan Pola Ilmiah Pokok Unpad,” ujar Rina dalam Rapat Akhir Tahun Pengelola di Lingkungan Unpad dikutip dari laman unpad.ac.id, Kamis, 21 Desember 2023.
Rina menuturkan ada dua fokus kerja yang akan dikawal pada 2024. Pertama, mendorong peningkatan peringkat Unpad masuk ke-500 besar perguruan tinggi terbaik dunia versi QS World University Rankings 2025.
Upaya ini memiliki prospek cukup besar, mengingat capaian peringkat di 2023 menunjukkan tren positif. Peringkat Unpad pada 2023 berada pada posisi 661-670.
Peringkat ini meningkat 100 dari peringkat tahun 2022, yaitu posisi 751-800. Sementara itu, peringkat Unpad di tingkat nasional juga tetap stabil, tidak bergerak menurun.
Rina mengatakan dengan hasil itu berarti Unpad sudah melakukan strategi yang tepat. “Angka 661-670 itu menggunakan data sampai akhir 2022. Kita masih punya data 2023 dan 2024, jadi berdasarkan kalkulasi (tim World Class University Unpad), harusnya kita bisa bergeser ke 500,” kata Rina.
Dia optimistis Unpad makin mantap masuk 500 perguruan tinggi terbaik dunia. Rina mengingatkan pengelola universitas dan fakultas melaksanakan strategi dengan kata kunci peningkatan reputasi akademik, peningkatan kualitas lulusan, dan internasionalisasi.
“Kata kunci di 2024 adalah keunggulan, yaitu keunggulan riset dan publikasi, keunggulan pendidikan, dan penguatan jejaring internasional,” papar dia.
Kedua, peningkatan jumlah pendapatan Unpad hingga mencapai Rp1,75 triliun. Rina menuturkan prospek aktivitas yang bisa dilakukan melalui kerja sama Tri Dharma dan usaha.
Dia menyebtu motor penggerak prospek tersebut adalah peningkatan kualitas pengelolaan dan layanan berbasis digital, penguatan kerja sama Tri Dharma, penyelenggaraan pendidikan nongelar (non-degree), hilirisasi dan komersialisasi inovasi, optimalisasi aset, hingga produktivitas satuan usaha dan laboratorium.
Adapun sasarannya adalah peningkatan kesejahteraan warga Unpad. “Peningkatan pendapatan kami niatkan untuk mencoba menyempurnakan formula kesejahteraan kita. Jadi, mohon dukungannya,” ujar Rina.
Rapat akhir tahun ini diikuti seluruh pimpinan universitas, fakultas, dan koordinator unit kerja. Total, ada 500 pengelola Unpad yang mengikuti rapat yang digelar pada 18-20 Desember 2023.
Pengelola dibagi menjadi empat kelompok yang diketuai wakil rektor. Di hari terakhir, setiap kelompok memaparkan hasil diskusi mengenai penguatan peran pengelola dan lembaga dalam mencapai visi Unpad di 2024.
Baca juga: |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News