Sekolah memiliki kewenangan sendiri dalam menentukan siswa eligible. Eduart mengatakan tak selalu siswa dengan nilai terbaik masuk dalam daftar siswa eligible SNBP 2025.
"Itu adalah kewenangan dari pihak sekolah. Tidak harus yang benar-benar mutlak yang terbaik, tetapi yang terbaik yang akan mengikuti SNBP. Karena bisa saja ada yang memiliki nilai terbaik tetapi tidak ikut SNBP," kata Eduart dalam Sosialisasi Daring Pembuatan Akun SNPMB dan Pengisian PDSS Tahun 2025 di YouTube Unnes TV, Senin, 6 Januari 2025.
Terpenting, Eduart mengingatkan sekolah jangan menguruangi kuota yang diberikan. Kuota sekolah telah diumumkan pada 28 Desember 2024 melalui laman snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
Baca juga: Pengisian PDSS untuk SNBP 2025 Dibuka Hari Ini, Simak Caranya |
Berikut kuota sekolah berdasarkan akreditasi:
- Sekolah Akreditasi A: kuota 40 Persen
- Sekolah Akreditasi B: kuota 25 Persen
- Sekolah Akreditasi C: kuota 5 Persen
Tahun ini, kuota sekolah akan ditambah sebesar lima persen bila sekolah tersebut memiliki e-rapor untuk proses pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Pengisian PDSS dilakukan setelah kuota diumumkan.
"Pastikan sekolah telah memiliki akun SNPMB untuk dapat melakukan pengisian PDSS dan pemeringkatan siswa eligible," ujar Eduart.
Registrasi akun SNPMB dapat dilakukan melalui portal SNPMB di portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id. Registrasi akun ini tak cuma berlaku bagi siswa, melainkan juga untuk sekolah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News