Riset dilakukan tim Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) yang terdiri atas Elsa Aulia Vebrianawati, Miftukhatul Fiza, Mia Savita, dan Ahmad Misbakhus Sururi. Riset itu mendapat pendanaan pusat dan meraih medali emas dan perunggu di Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional dan Program Kreativitas Mahasiswa pada 2021.
Atas prestasi itu, salah satu perwakilan dari tim yaitu Elsa Aulia Vebrianawati diundang Bincang Prestasi Talenta Indonesia (Besti) bersama Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim di Jakarta pada 22-24 Mei 2023.
"Enggak kebayang bisa bertemu Mas Menteri apalagi ini kali pertama ke Jakarta dan dibiayai Kemendikbudristek, Puspresnas dan BPTI (Balai Pengembangan Talenta Indonesia) juga dapat kesempatan bincang-bincang santai dan dikasih kesempatan foto bareng bersama Mas Menteri,” cerita Elsa dikutip dari laman unesa.ac.id, Selasa, 6 Juni 2023.
Pengurus Eco Campus (2020-2021) itu mewakili kelompoknya dan kebetulan yang lainnya termasuk ketua tim sudah lulus kuliah. Kesempatan itu tidak dia bayangkan sebelumnya, sebab tujuan Elsa dan timnya dulu hanya fokus riset dan ternyata diapresiasi penuh oleh kementerian dan lembaga lain.
Elsa menceritakan kembali proses di balik riset yang mereka lakukan. Tantangan hingga misi utama mereka tidak lain untuk membantu pemerintah menemukan berbagai potensi bahan sebagai antivirus.
Penelitian yang mereka lakukan waktu itu dimaksudkan untuk menggali dan memanfaatkan potensi kearifan lokal di Madura terkait fauna yaitu Mimi mintuna (kepiting tapal kuda) untuk mengekstrak senyawa-senyawa dari dagingnya dan ditemukan satu senyawa yang berpotensi sebagai antivirus covid-19.
"Waktu kita riset itu memang agak menantang kali ya. Karena di masa pandemi dan anggota tim masing-masing ada yang sambil PLP, ada yang magang, ada yang ikut MBKM, ada yang KKN, jadi banyak banget tantangannya tetapi dapat diatasi sehingga bisa meraih prestasi," ujar juara 1 PKM AMLI Bidang Riset Eksakta itu.
Selain sharing soal perjalanan riset dan prestasinya itu, Elsa juga bisa belajar banyak hal dari peserta yang berprestasi lainnya dari kampus dan lembaga lain. Selain itu juga mendapat banyak insight baru dari beberapa narasumber seperti Gojek, Bukalapak, dan lain-lain, termasuk Menteri Nadiem.
"Saat bincang-bincang itu, pesan langsung Mas Menteri agar menjadi orang yang prosesnya berbeda dengan yang lain, karena dari perbedaan akan melahirkan talenta luar biasa dan mendorong kemajuan," beber Elsa.
Elsa juga berkesempatan berbincang dengan Sekjen Kemendikbudristek, Suharti, Kepala BPTI (Balai Pengembangan Talenta Indonesia), Asep Sukmayadi, dan Plt Kepala Puspresnas (Pusat Prestasi Nasional), Hendarman.
"Terima kasih banyak untuk kesempatan luar biasa ini. Terima kasih juga kepada teman-teman anggota tim yang luar biasa. Ini bukan prestasi individu, tetapi prestasi tim yang rela bekerja keras, meluangkan waktu belajar berbuat yang bermanfaat untuk masyarakat dan bangsa," tutur Elsa.
Baca juga: Tim FT Unesa Bikin Bed Pasien Otomatis, Dilengkapi Berbagai Fitur |
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id