"Ini hasil akumulasi dari dua tahun penyelenggaraan seleksi PPPK dengan berbagai upaya yang kita lakukan," kata Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Nunuk Suryani, di Gedung D Kemendikbudristek, Jakarta, Selasa, 21 Maret 2023.
Nunuk mengungkapkan sebanyak 925.637 guru honorer melamar menjadi ASN PPPK pada 2021. Namun, hanya 506.252 formasi guru ASN PPPK yang diajukan pemerintah daerah (Pemda).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dia menyebut dari formasi yang diajukan Pemda, sebanyak 293.860 guru honorer lulus menjadi PPPK. Jumlah tersebut telah mencapai 58 persen dari ketersediaan formasi.
"Sedangkan 212.392 orang menjadi sisa formasi guru ASN PPPK 2021. Dari total ini, ada 117.939 yang belum pernah dilamar," beber dia.
Sementara itu, 250.320 guru honorer lolos dan telah memperoleh penempatan pada seleksi PPPK Guru Tahun 2022.
Nunuk menyebut Pemda mengajukan 319.029 formasi pada seleksi guru PPPK 2022.
"Tapi dari total itu ada 68.709 formasi yang belum memperoleh penempatan," tutur dia.
Baca juga: PGRI Jatim Ikut Kawal Pengangkatan Guru Honorer Jadi ASN PPPK |
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id