Rektor IKJ Indah Tjahjawulan menjelaskan, pameran yang digelar setiap tahun ini sekaligus menjadi ajang pembuktian, bahwa dosen tak hanya mampu mengajar, namun juga membuat karya seni yang dapat dinikmati masyarakat.
Dalam pameran bertajuk 1 x 1 Limited, Limitless ini, sebanyak 43 dosen memamerkan karyanya di pameran yang bertujuan untuk membentuk pembuktian terhadap publik akan proses kerja seni rupa yang dijalankan ini. Menurut Indah, dosen tetap bisa menghasilkan karya seni meski disibukkan dengan mendidik mahasiswa setiap harinya.
"Tidak hanya itu, karya para dosen ini juga akan diakui dengan mendapat sertifikat dan dilaporkan sebagai kinerja dosen," kata Indah dalam keterangannya dalam pembukaan pameran, Jumat malam, 9 September 2022.

Salah satu karya dosen FSRD IKJ. Foto: Dok. IKJ
Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain IKJ, Anindyo Widito menegaskan, di tengah kesibukan mengajar pun para dosen tetap mampu menghasilkan karya seni yang baik. "Jadi ini kegiatan berani mati kami. Bahwa dosen berani berpameran, ditonton oleh mahasiswa dan masyarakat. Mau jelek dan bagus, biar mahasiswa dan masyarakat yang menilai," tegas Anindyo.
Anindyo berharap, pameran ini dapat memberi semangat baru bagi para dosen untuk terus berkarya. Selain itu dia juga berharap, para mahasiswa juga akan terpacu untuk menciptakan karya terbaik setelah melihat kreativitas dari dosennya.
Tema Pameran
Tema 1 x 1 Limited, Limitless merupakan sebuah tema dan konsep sederhana yang diharapkan dapat dikembangkan oleh masing-masing peserta pamer menjadi sebuah karya seni yang baik. Pada pameran karya pengajar kali ini dipilih satu kata kunci untuk berkarya yaitu 1 x 1 (Satu Kali Satu).Pemilihan kata 1 x 1 ini merupakan istilah dimensi karya yang ditentukan sebagai titik tolak berkarya dalam bidang 1 x 1 meter. Dalam dimensi yang telah dibatasi tersebut diharapkan menjadi ajang kreatif bagi para perupanya untuk menyiasati “ruang" yang terukur, terbatas menjadi arena yang tak terbatas.
Tujuan dari pengunaan judul pameran 1 x 1 adalah sebagai pedoman bagi perupa untuk menafsirkan kembali perjalanan pribadinya ketika menjelajahi ruang yang dibatasi ukuran dan kemudian divisualkan kembali dalam karya yang telah dibatasi ukurannya. Limited, Limitless.
Kurator Hilman Syafriadi mengatakan, karya yang dipamerkan ini telah melewati seleksi yang bertahap. Menurut Hilman, hasil karya para pengajar ini sangat memuaskan.
"Para pengajar sangat memiliki kualitas dalam berkarya," puji Hilman.
Baca juga: IKJ Gelar Seminar Nasional Bertema 'Delivering Messages Between Spaces' |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id