Ilustrasi suap. DOK Medcom.id
Ilustrasi suap. DOK Medcom.id

Tutup Celah Korupsi, Unair Larang Pihak Kampus Komunikasi dengan Calon Mahasiswa

Ilham Pratama Putra • 25 Agustus 2022 13:49
Jakarta: Kasus suap dalam seleksi mandiri penerimaan mahasiswa baru (PMB) di Universitas Lampung (Unila) mesti jadi pelajaran bagi perguruan tinggi di Indonesia. Perguruan tinggi mesti mampu menutup celah agar kasus serupa tak terjadi.
 
Rektor Universitas Airlangga (Unair), Mohammad Nasih, menyebut terdapat sejumlah cara menutup celah terjadinya suap hingga korupsi terkait PMB. Salah satunya, menutup komunikasi dengan calon mahasiswa baru.
 
"Tutup rapat-rapat jalur-jalur komunikasi dengan pihak lain atau calon pendaftar mahasiswa baru. Tidak ada surat menyurat. Tidak ada rekomendasi. Tidak ada komunikasi," kata Nasih kepada Medcom.id, Kamis, 25 Agustus 2022.

Nasih menyebut pimpinan perguruan tinggi juga mesti meningkatkan integritas personel yang terlibat dalam operasionalisasi sistem. Integritas pantia PMB harus kuat secara menyeluruh.
 
"Karena sebaik apa pun sistem kalau personelnya enggak berintegritas yang pasti dan selalu ada dan banyak celah," papar dia.
 
Nasih mengatakan PMB juga harus menggunakan indikator yang jelas. Dia menyebut indikator akademik harus menjadi satu-satunya penentu PMB.
 
"Nilai tes dan portofolio. Jika diperlukan, nilai yang diterima dapat diumumkan atau diberikan pada yang bersangkutan," tutur Nasih.
 
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapan mantan Retor Universitas Negeri Lampung (Unila) Karomani sebagai tersangka kasus suap dalam penerimaan mahasiswa baru Tahun Akademik 2022 melalui selesi mandiri. Terkait penetapan itu, banyak pihak meminta seleksi mandiri dievaluasi bahkan dihapus karena dinilai jadi ladang korupsi.
 
Baa juga: KPK Telusuri Kasus Suap PMB Unila di Tahun Sebelumnya, Mahasiswa Bakal Dikeluarkan

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan