"Saya pikir potensinya besar, dengan pemerintah yang juga sangat mendukung," kata Libing dalam acara Leading Effective Integration of GenAl in Higher Education 2024 Southeast Asia Regional High Level Policy Dialogue di Jakarta, Kamis, 25 April 2024.
Libing mengatakan dengan dukungan pemerintah Indonesia akan ada banyak kesempatan menggunakan AI. Sehingga, kualitas pendidikan Indonesia bisa lebih meningkat.
"Kami sangat antusias juga dalam melakukan kerja sama dengan Kemendikbudristek dan Diktiristek untuk meningkatkan pendidikan tinggi dengan menghadirkan teknologi AI," tutur dia.
Namun, kata dia, upaya itu akan menghadapi sejumlah tantangan. Salah satunya, sumber daya manusia untuk menjadi fasilitator pengembangan teknologi.
"Kita butuh profesional terlatih, untuk itu saya pikir Kemendikbudristek juga perlu mengembangkan kebijakan yang mendukung dalam mengembangkan kapasistas untuk melatih sumber daya agar lebih kompeten untuk tranformasi teknologi di pendidikan tinggi," tutur dia.
Baca juga: AI Bakal Dimanfaatkan untuk Kursus Online Persiapan Masuk Kuliah |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News