Pakar Hukum, Dr. Bambang Kesowo, S.H., LL.M. Foto: Dok. UGM
Pakar Hukum, Dr. Bambang Kesowo, S.H., LL.M. Foto: Dok. UGM

Pakar Hukum Dorong Seluruh Mahasiswa Melek HAKI

Citra Larasati • 20 Oktober 2021 07:08
Jakarta:  Pakar Hukum, Dr. Bambang Kesowo, S.H., LL.M., menyebut pentingnya Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) di kalangan akademis.  Tidak terkecuali mahasiswa, baik yang berada di Fakultas Hukum maupun fakultas-fakultas yang pengetahuan dan keahlian mahasiswanya berpotensi menjadi sumber penciptaan dan penemuan.
 
Bambang mengungkapkan, ia menulis buku yang ditujukan memberikan bekal pemahaman dasar pada mahasiswa terkait HAKI. Ia berharap nantinya HAKI tidak hanya diajarkan di Fakultas Hukum saja, tetapi juga fakultas-fakultas yang pengetahuan dan keahlian mahasiswanya berpotensi menjadi sumber penciptaan, penemuan, serta pengembangan seni, budaya, dan teknologi.
 
Kehadiran sistem HAKI tidak hanya memberikan kepercayaan atas jerih payah dan hasil kerja diakui dan dihormati, namun juga memberikan perlindungan atas inovasi anak bangsa. Dengan HAKI juga menghadirkan rangsangan atau insentif bagi lahirnya karya-karya intelektual yang lebih banyak, lebih baik, serta lebih beragam.

Menurut Mantan Menteri Sekretaris Negara Kabinet Gotong Royong ini, HAKI perlu diajarkan secara lebih sistematik di perguruan tinggi. Dalam konteks IPTEK dan kekayaan intelektual tidak hanya perlu dicermati dari aspek hukum dalam rangka kepastian, peneguhan dan pemeliharaan hak.
 
Namun, juga aspek penumbuhan dan dorongan atas kreativitas tersebut.  “Dalam kehidupan manusia yang dinamis, penguasaan pemahaman konsepsi dasar HAKI menjadi penting, sebab dengan itu bisa ditumbuhkan dan didorong kemampuan menumbuhkan sistem haki yang baik,” paparnya dalam peluncuran buku yang ditulisnya berjudul Pengantar Pemahaman Konsepsi Dasar Sekitar Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI), Selasa, 19 Oktober 2021, di Balai Senat UGM.
 
Baca juga:  Pakar UGM Bagikan Tips Cegah Pencurian Data Pribadi oleh Pinjol
 
Bambang Kesowo menyampaikan bahwa bangsa Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang cukup beragam. Dengan pemahaman HAKI yang baik serta kemampuan dalam penguasan pemanfaatan IPTEK diharapkan bangsa Indonesia mampu mengambil manfaat optimal dan menjaga keragaman hayati yang ada.
 
Rektor UGM, Panut Mulyono, menyampaikan bahwa buku yang diluncurkan memberikan bekal pengetahuan terkait HAKI. Karenanya buku ini dapat menjadi referensi dan esensial bagi yang ingin memahami HAKI.
 
“Buku ini seharusnya mampu mendorong peneliti untuk lebih giat dan termotivasi menghasilkan karya penelitian serta inovasi. Di sisi lain buku ini bisa menjadi pustaka yang dapat digunakan untuk melindungi kenakeragaman hayati Indonesia,” terangnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan