Nizam mengatakan, bahwa proses seleksi jalur undangan ini berlangsung sangat ketat sehingga menghasilkan putra-putri terpilih untuk mengisi 20 persen kapasitas PTN. "Saya ucapkan selamat kepada anak anak yang telah diterima di SNMPTN. Seleksi SNMPTN ini ketat. Jangan sampai kesempatan ini disia-siakan. Rasio persaingannya rata-rata 1:5, Jadi jangan sampai pengorbanan empat teman yang lain disia-siakan," tutur Nizam, dalam Konferensi Pers Pengumuman Hasil SNMPTN 2022, di Gedung D Kemendikbudristek, Jakarta, Selasa, 29 Maret 2022.
Sementara bagi peserta yang belum diterima di SNMPTN, Nizam berpesan agar tetap bersabar dan tidak berkecil hati. Sebab masih ada jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Jalur Mandiri yang masih terbuka lebar untuk masuk PTN.
"Bagi adik-adik yang belum diterima, masih terbuka lebar dari PTN dan sangat lebar dari PTS. Kita punya ribuan PTS dengan kualitas baik, tidak kalah dari PTN. Karena itu kalau tidak diterima di PTN, masih banyak kesempatan belajar di PTS. Yang penting harus rajin belajar, menyiapkan diri dan berdoa. Tidak diterima di PTN bukan akhir segalanya," terangnya.
Sementara itu Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Mochammad Ashari mengingatkan, bahwa siswa yang telah lolos di jalur SNMPTN secara otomatis tidak dapat mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan mendaftar di jalur SBMPTN. "Akan dikunci tidak bisa ikut UTBK, praktis dia tidak bisa ikut SBMPTN," terangnya.
Baca juga: Sebanyak 120.643 Siswa Lolos SNMPTN 2022, Ini 31 Link Mirror untuk Cek Pengumumannya
Dengan begitu, peluang peserta yang lolos SNMPTN 2022 untuk ikut Jalur Mandiri pun lebih kecil. Sebab sejumlah PTN menggunakan syarat nilai UTBK dalam seleksi jalur mandirinya.
"Maka dia praktis tidak bisa ikut seleksi jalur mandiri di PTN yang mewajibkan ikut UTBK,"kata Ashari.
Sebelumnya, LTMPT mengumumkan bahwa sebanyak 120.643 peserta SNMPTN 2022 dinyatakan lulus seleksi jalur undangan. Sebanyak 35.570 orang atau 29,48 persen di antaranya adalah peserta dengan KIP Kuliah (calon penerima bantuan biaya pendidikan tinggi dari Pemerintah).
Tahun ini sebanyak 125 perguruan tinggi mengikuti SNMPTN 2022 yang dikelola oleh LTMPT. Dari jumlah tersebut, terdiri atas 74 PTN, 39 Politeknik Negeri, 11 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKIN), dan 1 Universitas Terbuka (UT).
Total peserta SNMPTN tahun ini naik dari tahun sebelumnya mencapai 612.049 siswa dari Sekolah Menengah Atas (SMA)/SMK/MA. "Oleh karena itu yang 80 persen bisa ikut seleksi berikutnya. Saya mengucapkan selamat bagi yang lolos SNMPTN. Sedangkan yang belum lolos masih ada kesempatan untuk ikut penerimaan mahasiswa baru di jalur SBMPTN yang kuotanya lebih besar dibandingkan SNMPTN," kata Ashari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id