Kampus Unhan. Foto: Unhan
Kampus Unhan. Foto: Unhan

Mata Minus Apakah Bisa Daftar Unhan? Calon Pendaftar Wajib Tahu

Citra Larasati • 05 November 2025 21:25
Jakarta: Pendaftaran Universitas Pertahanan (Unhan) selalu menjadi salah satu seleksi yang paling ditunggu oleh lulusan SMA/sederajat yang berminat pada studi pertahanan, sains, dan teknologi. Seiring dengan ketatnya persaingan, muncul banyak pertanyaan mengenai persyaratan fisik, salah satunya: apakah mata minus (miopi) bisa mendaftar?
 
Kekhawatiran ini wajar, mengingat Unhan berada di bawah naungan Kementerian Pertahanan dan menerapkan standar kesehatan yang cukup tinggi bagi para calon kadet mahasiswanya.
 
Mengutip laman penerimaan.unhan.ac.id, persyaratan kesehatan utama yang secara eksplisit disebutkan terkait kondisi mata adalah larangan buta warna. Dalam rincian Persyaratan Umum Pendaftaran S1, Unhan secara tertulis mencantumkan syarat:

"Sehat jasmani dan rohani serta tidak buta warna (baik parsial maupun total)."
 
Poin ini menegaskan bahwa buta warna, sekecil apa pun tingkatannya, menjadi faktor diskualifikasi mutlak bagi pendaftar.

Bagaimana dengan Mata Minus?

Menariknya, dalam persyaratan administrasi umum yang dipublikasikan di situs resmi tersebut, tidak ada larangan eksplisit yang menyebutkan bahwa "mata minus" atau "miopi" dilarang mendaftar.
 
Artinya, secara administrasi, pendaftar dengan mata minus umumnya tetap diizinkan untuk mengikuti proses pendaftaran dan seleksi awal.
 
Namun, calon pendaftar harus memahami alur seleksi Unhan. Setelah lolos seleksi administrasi dan Tes Potensi Skolastik (TPS), peserta akan menghadapi rangkaian tes lanjutan sebagai berikut:
  1. Pemeriksaan Psikologi
  2. Tes Kemampuan Bahasa Inggris
  3. Pemeriksaan Kesehatan Umum dan Kesehatan Jiwa
  4. Wawancara Akademik
  5. Kesamaptaan Jasmani
Pada tahap Pemeriksaan Kesehatan Umum inilah kondisi mata minus (miopi), silinder (astigmatisme), atau plus (hipermetropi) akan diperiksa secara detail oleh tim medis. Meskipun pendaftar dengan mata minus diizinkan mendaftar secara administrasi, tingkat keparahan minus (dioptri) kemungkinan besar akan menjadi bahan pertimbangan utama tim penguji kesehatan untuk menentukan status "Sehat jasmani" dan kelolosan ke tahap selanjutnya (Sultan Rafly Dharmawan)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan