“Pada keadaan ekonomi bangsa seperti ini, tidaklah mudah mendapat pekerjaan. Pemerintah telah membatasi untuk menjadi PNS, dunia usaha dalam suasana yang stagnan,” ujar JK dalam pidato Wisuda Semester Genap Tahun Akademik 2025/2026 di Balairung UI, Kamis, 11 September 2025.
JK menekankan sarjana baru tidak boleh bergantung pada pola lama di mana lulusan hanya menunggu kesempatan kerja sesuai bidang studi. Sebaliknya, lulusan harus berani mencari alternatif, beradaptasi, bahkan menciptakan peluang sendiri demi memiliki pekerjaan dan karier.
“Jangan khawatir pada jurusan, tapi semua ada pada logika dan kemampuan Anda. Itu modal besar,” ucap dia.
Baca juga: 3 Pekerjaan yang Dapat Ditekuni Tanpa Harus Dapat Gelar Sarjana |
JK menyebut dengan kondisi pasar kerja yang semakin kompetitif, penting bagi lulusan untuk mempunyai inovasi. Termasuk, membangun keberanian menghadapi kenyataan.
“Anda bukan menjadi masalah, tapi harus menyelesaikan masalah. Jadilah orang solutif, bukan beban,” tegas dia.
Rektor Universitas Indonesia, Heri Hermansyah, turut mengingatkan para lulusan agar siap memegang peran penting dalam pembangunan bangsa. Terutama, dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.
“Kalianlah calon pemimpin bangsa yang memegang peran vital di negeri ini,” ujar Heri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News