Sebanyak 20 prodi dengan persaingan terketat dalam SNBT 2024 seluruhnya diisi oleh prodi vokasi, baik D-3 dan D-4. "Vokasinya ada semua di universitas. Ini bentuk dari peminat vokasi sudah tinggi," kata Ganefri dalam konferensi pers pengumuman SNBT 2024 dikutip Selasa, 18 Juni 2024.
Dirjen Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Kiki Yuliati menyebut ini membuktikan minat terhadap pendidikan vokasi tinggi. Sehingga, terjadi persaingan ketat.
Prodi terketat SNBT 2024
Berikut 20 prodi paling ketat dalam SNBT 2024:- Farmasi (D3) Universtias Sebelas Maret, keketatan: 0,50%
- Keperawatan Anestesiologi (D4) Universitas Sebelas Maret, keketatan: 0,50%
- Kebidanan (D4) Universitas Padjadjaran, keketatan: 0,51%
- Manajemen Bisnis (D3) Universitas Sebelas Maret, keketatan: 0,58%
- Hubungan Masyarakat (D3) Universitas Indonesia, keketatan: 0,63%
- Teknik Sipil (D4) Universitas Negeri Yogyakarta, keketatan: 0,63%
- Analis Farmasi dan Makanan (D3) Universitas Sumatera Utara, keketatan: 0,69%
- Keselamatan dan Kesehatan Kerja (D4) Universitas Sebelas Maret, keketatan: 0,74%
- Akuntansi (D3) Universitas Indonesia, keketatan: 0,76%
- Bisnis Kreatif (D4) Universitas Indonesia, keketatan: 0,77%
- Administrasi Pemerintahan (D4) Universitas Padjadjaran, keketatan: 0,78%
- Akuntasi Sektor Publik (D4) Universitas Gadjah Mada, keketatan: 0,83%
- Statistika Terapan dan Komputasi (D3) Universitas Negeri Semarang, keketatan: 0,87%
- Teknik Informatika (D3) Universitas Sebelas Maret, keketatan: 0,88%
- Perpajakan (D3) Universitas Sebelas Maret, keketatan: 0,89%
- Administrasi Perpajakan (D3) Universitas Indonesia, keketatan: 0,90%
- Bahasa Inggris (D4) Universitas Gadjah Mada, keketatan: 0,91%
- Manajemen Pemasaran (D3) Universitas Airlangga, keketatan: 0,92%
- Administrasi Keuangan dan Perbankan (D3) Universitas Indonesia, keketatan: 0,93%
- Administrasi Perpajakan (D3) Universitas Sumatera Utara, keketatan: 0,93%.
Baca juga: Hasil SNBT 2024 Ungkap Pendidikan Tinggi Vokasi Semakin Dilirik, Ini Indikatornya |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News