Belajar Matematika: Cara Menghitung Peluang

Jakarta: Peluang adalah kemungkinan yang muncul dari suatu kejadian. Menghitung peluang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari seperti peluang lolos kampus impian, peluang pemenang lomba, peluang turun hujan, dan lain sebagainya.
 
Dalam belajar peluang, Sobat Medcom akan sering menemui istilah-istilah seperti ruang sampel, titik sampel, percobaan peluang, frekuensi, dan frekuensi relatif. Penjelasan dari masing-masing istilah adalah:

1. Ruang Sampel: Himpunan semua hasil yang mungkin dari suatu percobaan. Misal, ruang sampel (S) 1 koin adalah {angka, gambar}
2. Titik Sampel Peluang: Semua anggota dari ruang sampel. Contohnya pada pelemparan satu uang logam, maka titik sampelnya adalah sisi angka dan sisi gambar
3. Percobaan Peluang: Sejumlah tindakan/eksperimen yang dilakukan untuk memperoleh hasil tertentu
4. Frekuensi: Banyaknya hasil tertentu yang sama dan teramati
5. Frekuensi Relatif: Hasil peluang tertentu yang muncul dari sejumlah percobaan

Secara teoritis, peluang atau kemungkinan adalah perbandingan antara banyaknya suatu kejadian dengan banyaknya seluruh kemungkinan yang terjadi. Jadi, rumus peluang kejadian adalah:
 
P(A) = n(A)/n(S)

keterangan:

• P(A): peluang kejadian A
• n(A): peluang anggota kejadian A
• n(S): banyaknya titik sampel

Selain rumus peluang kejadian, ada pula rumus kombinasi dan rumus permutasi, yakni:
 
1. Rumus Kombinasi
nPr= n!/(n-r)!
 
2. Rumus Permutasi
nCr= n!/(n-r)!r!
 
keterangan:

• n: total unsur keseluruhan
• r: banyaknya unsur yang akan diamati
• ! (faktorial): perkalian semua bilangan asli yang kurang atau sama dengan n

Perlu diingat bahwa ada langkah-langkah yang perlu diperhatikan sebelum menentukan hasil peluang suatu kejadian:

1. Sobat Medcom menentukan ruang sampelnya atau n(S) terlebih dahulu
2. Menentukan kejadian peluang atau n(A) yang dikehendaki
3. Terakhir tinggal tentukan peluangnya dengan rumus di atas

Selain rumus, penting bagi Sobat Medcom untuk mengetahui sifat-sifat peluang suatu kejadian, yaitu:

1. Kisaran nilai peluang suatu kejadian adalah antara 0 sampai dengan 1
2. P(A)= 0 artinya peluang suatu kejadian yang tidak mungkin terjadi/mustahil
3. P(A)= 1 artinya peluang suatu kejadian yang pasti terjadi
4. Artinya jika hasil perhitungan nilai peluang yang sobat Medcom dapatkan adalah minus atau lebih dari 1, sudah pasti hasilnya salah.

Sebenarnya materi peluang tidak hanya sampai di sini, karena masih ada latihan-latihan yang memerlukan rumus-rumus campuran lainnya yang menyesuaikan soal-soal. Itulah tadi penjelasan materi peluang secara general, jika Sobat Medcom ingin melatih kemampuan dengan soal-soal latihan di internet atau buku pelajaran. (Annisa Ambarwaty)
 

Baca juga: Belajar Matematika: Dapat Diskon, Berapa Sih Sebenarnya yang Dibayar?

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News