Mahasiswa ITS Muhammad Syafiq Fadli Rahman (tengah) sedang memoderasi jalannya sidang di NTUMUN. DOK ITS
Mahasiswa ITS Muhammad Syafiq Fadli Rahman (tengah) sedang memoderasi jalannya sidang di NTUMUN. DOK ITS

Cerita Syafiq, Mahasiswa ITS Jadi Staf di NTU Model United Nations Singapura

Renatha Swasty • 05 Mei 2023 08:04
Jakarta: Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Muhammad Syafiq Fadli Rahman, mendapat kesempatan emas mewakili ITS di forum internasional. Ketua Institut Teknologi Sepuluh Nopember Model United Nations Club (ITS MUN Club) itu menjadi Assistant Chair untuk konferensi Nanyang Technological University Model United Nations (NTUMUN) di Singapura.
 
Model United Nations (MUN) adalah simulasi akademik forum United Nations (UN) yang mana siswa maupun mahasiswa berperan sebagai delegasi berbagai negara. Tujuan MUN ialah untuk mencoba memecahkan masalah dunia nyata dari perspektif negara yang mereka wakili.
 
Konferensi NTUMUN dibagi menjadi beberapa sidang yang membahas topik-topik unik, seperti ekonomi, keamanan, kesetaraan gender, dan lain sebagainya. Syafiq bertugas sebagai Assistant Chair mengawasi sidang Food & Agriculture Organization.

Food & Agriculture Organization adalah instansi UN yang bertujuan menghapus kelaparan dunia melalui kolaborasi internasional dan riset di bidang pangan. Dengan demikian, topik yang menjadi pembahasan utama adalah keamanan pangan.
 
Tugas utama Syafiq menjadi pimpinan yang memoderasi jalannya sidang sesuai tata cara dan peraturan yang benar. Sehingga sidang diharapkan dapat berjalan lancar tanpa konflik antara perwakilan.
 
Syafiq mengungkapkan perannya tidak sebatas sebagai pimpinan sidang, melainkan juga sebagai juri. Konferensi NTUMUN ini bersifat sebagai lomba, sehingga Syafiq juga bertugas menilai performa masing-masing perwakilan di sidang tersebut.
 
“Kami menilai delegasi kira-kira apakah sudah memenuhi kriteria untuk kemenangan maupun penghargaan,” cerita Syafiq dikutip dari laman its.ac.id, Jumat, 5 Mei 2023.
 
Penugasan ini tidak akan memungkinkan tanpa persiapan matang terlebih dahulu. Syafiq direkrut resmi oleh NTUMUN sejak November 2022 dan melakukan beberapa persiapan menjelang acara.
 
Salah satu persiapan ialah chair briefing and training yang diadakan hybrid oleh NTUMUN. Persiapan meliputi gladi bersih sidang, belajar tata cara sidang, dan sistem pengevaluasian.
 
Syafiq mengaku pengalaman tiga hari di Singapura tak ternilai. Dia menyebut untuk berpartisipasi di forum bergengsi seperti NTUMUN, apalagi menjadi salah satu staf merupakan suatu keistimewaan tersendiri.
 
Dia berkesempatan bertemu dengan banyak orang lain dari luar negeri. Syafiq pulang membawa beberapa pelajaran penting baginya, salah satunya ketegasan dan kesigapan dalam bekerja di situasi yang kerap berubah-ubah.
 
Selama memoderasi, terdapat beberapa perwakilan yang kurang beretika baik sehingga situasi ruangan dapat berubah seketika. Syafiq harus sigap dalam merespons situasi tersebut. Tidak hanya itu, ia belajar budaya dan etika bekerja yang memiliki standar kedisiplinan dan ketelitian yang tinggi.
 
Berbekal pengalaman ini, Syafiq berharap ia dapat melanjutkan perjalanannya di MUN dengan mengikuti berbagai konferensi-konferensi MUN lainnya, baik di dalam negeri maupun luar. Beberapa konferensi MUN dalam negeri lainnya telah merekrut Syafiq menjadi staf di berbagai kota.
 
“Untuk sebagai staf, aku tertarik untuk ikut London International MUN,” tutur dia.
    
Baca juga: Mahasiswa ITS Bikin Alat Daur Ulang Plastik Jadi Bahan Bakar

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan