Jangan panik dulu! Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui media sosial resminya membeberkan alasan teknis mengapa dana tersebut bisa tertunda.
Melansir unggahan Instagram Kemnaker, berikut adalah tiga penyebab umum dan langkah solutif yang wajib diketahui peserta magang.
Kemenaker merinci tiga kendala utama yang sering terjadi dalam proses pencairan:
1. Mentor Belum 'Klik' Tagihan
Sering kali masalah bukan pada sistem perbankan, melainkan administrasi. Mentor mungkin lupa atau belum melakukan persetujuan (approval) tagihan uang saku di laman monev.maganghub.kemnaker.go.id. Pastikan ingatkan mentormu ya!2. Masalah Data Rekening
Ini yang paling fatal. Dana gagal cair karena:Data rekening tidak sesuai dengan NIK atau tidak terdaftar.
Rekening sudah tutup, pasif (dormant), tidak valid, atau dibekukan pihak bank.
Terdeteksi adanya rekening ganda/duplikat.
3. Proses Bertahap Bank Penyalur
Jika data aman dan mentor sudah oke, bisa jadi uang sedang dalam antrean transfer. Pihak bank penyalur melakukan transfer secara bertahap sesuai kebijakan operasional masing-masing.Solusi Jika Bank Gagal Transfer
Lantas, bagaimana jika bank penyalur sudah menyatakan gagal transfer? Kemnaker akan memberikan notifikasi kepada peserta. Jika ini terjadi, Sobat Medcom harus segera melakukan langkah berikut:Isi Formulir Kendala: Segera isi data melalui Google Form di tautan: https://s.id/Batch2_KendalaUploadKelengkapanAdministrasi.
Tunggu Akses Dibuka: Kemnaker akan membuka kembali akses unggah ulang rekening di MagangHub berdasarkan data yang diinput di formulir tadi.
Cek Berkala & Upload Ulang: Pantau akun MagangHub kamu. Jika kolom nomor rekening sudah terbuka/bisa diedit, segera unggah ulang data rekening yang aktif.
Tips Agar Rekening Tidak 'Dormant'
Untuk menghindari drama uang saku tertunda di kemudian hari, pastikan rekeningmu tetap "sehat" dengan cara:
Konfirmasi ke bank bahwa rekening aktif hingga periode magang selesai.
Lakukan transaksi (transfer masuk/keluar) minimal sekali sebelum periode pembayaran uang saku.
Jika terlanjur pasif, segera hubungi bank untuk aktivasi ulang.
Semoga uang sakunya segera cair ya, Sobat Medcom!
(Sultan Rafly Dharmawan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News