Novita Aprilia peraih Adi Wisudawan Unesa. Foto: Unesa
Novita Aprilia peraih Adi Wisudawan Unesa. Foto: Unesa

Membagi Waktu Antara Belajar dan Mengajar, Novita Raih IPK Sempurna di S2 Unesa

Citra Larasati • 12 Juli 2024 14:37
Jakarta:  Novita Aprilia, lulusan S-2 Pendidikan Ekonomi di Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) meraih penghargaan Adi Wisudawan saat wisuda.  Penghargaan ini diberikan, karena Novita berhasil menorehkan prestasi sebagai wisudawan dengan raihan IPK sempurna 4.0.
 
Jalan yang ditempuh perempuan asal Tuban ini dalam meraih penghargaan tersebut tidaklah mudah. Bagaimana tidak, selama semester 1 dan 2, ia harus pandai-pandai membagi waktu antara kuliah dan mengajar.
 
Maklum saja, Novita saat itu juga menjadi guru Akuntansi di SMK Adhikawacana, Kecamatan Sukolilo, Surabaya.  Namun ia meyakini, kerja keras dan tekad kuat dapat mengantarkan seseorang mencapai puncak kesuksesan.

“Saya sangat bersyukur dan bahagia atas pencapaian ini. Saya ingin membanggakan orang tua saya dan membuktikan bahwa perempuan dari daerah kecil juga mampu meraih prestasi yang gemilang,” kata Novita dilansir dari laman Unesa, Jumat, 12 Juli 2024..
 
Usahanya dalam membagi waktu antara belajar dan mengajar ini menurutnya adalah salah satu hal menantang dalam perjalanan studinya.  Terutama ketika harus menjalani kuliah daring dan luring.
 
Novita sering kali harus meminta bantuan rekan guru untuk menggantikan jadwal mengajarnya saat ada perkuliahan luring. Memasuki semester tiga, Novita memutuskan untuk fokus sepenuhnya pada studi dan resign dari pekerjaannya sebagai guru.
 
Keputusan ini diambil agar ia bisa mencurahkan segala perhatiannya pada tugas akhir atau tesisnya.  Dalam tesisnya yang berjudul “Pengaruh Literasi Keuangan, Penggunaan Media Sosial, dan Hasil Belajar Mata Kuliah Kewirausahaan terhadap Perilaku Berwirausaha dengan Variabel Moderasi Self Efficacy” Novita menunjukkan, penggunaan media sosial memberikan dampak besar bagi pelaku wirausaha, terutama dalam memahami literasi keuangan.
 
Selain fokus pada akademik, Novita juga mengasah keterampilan public speaking-nya melalui berbagai tugas presentasi. “Mau tidak mau, saya harus terus meng-upgrade kemampuan penyampaian presentasi,” jelasnya.
 
Setelah menyandang gelar adi wisudawan, Novita berbagi rencana ke depan. Ia bercita-cita melanjutkan studi ke jenjang S-3 setelah bekerja selama setahun.
 
“Saya berencana untuk mendapatkan beasiswa S-3 dan melanjutkan studi ke perguruan tinggi negeri, seperti Universitas Negeri Malang (UM) atau tetap di UNESA,” ujarnya.
 
Novita juga mempertimbangkan melanjutkan studi S-3 di Malaysia, karena model kurikulum pendidikan di sana dianggap cukup baik dan tidak terlalu berbeda dengan Indonesia.
 
Cita-cita Novita untuk menjadi dosen sudah terbentuk sejak SMA. Pengalamannya mengajar di kelas semakin memperkuat impian tersebut. “Waktu saya mengajar anak-anak di kelas, rasanya enak. Dari situ keinginan saya menjadi dosen semakin membara,” tutupnya.
 
Novita juga memberikan motivasi kepada adik-adik kelasnya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. “Zaman sekarang, kalau sudah lulus S1, mungkin bisa dilanjutkan ke S2," katanya.
 
Karena masih banyak beasiswa seperti BPI LPDP, UNESA juga mengadakan beasiswa tersendiri, yaitu Fresh Graduate. "Karena di S1 itu juga susah kan sekarang mencari pekerjaan. Bisa dilanjutkan dengan S2 dan hanya 2 tahun saja,” ujarnya.
 
Kisah Novita Aprilia merupakan contoh nyata bahwa dengan tekad dan semangat yang kuat, mimpi besar dapat diraih. Prestasi gemilang yang diraihnya memberikan inspirasi bagi banyak orang untuk tidak pernah menyerah dalam mengejar impian dan terus berjuang meraih prestasi yang gemilang.
 
Baca juga:  Clash of Champion, Xaviera Dapat Beasiswa di Korea Sejak SMA Kini Kuliah di KAIST

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan