Di antara lagu-lagu tersebut, judul lagu Pamer Putu diciptakan oleh Prof Dr Muhammad Rubianto drg MS SpPerio(K). “Jadi karena kami semua ini sudah lanjut usia (lansia) dan masing-masing memiliki cucu, maka dibuatlah lagu ini. Kami ini yang dipamerkan bukan lagi istri atau suami, melainkan pamer putu (memamerkan cucu),” tutur Prof. Dr. dr. Widodo Ario Kentjono, Sp.THT-KL(K)., FICS, dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 4 Februari 2022.
Selain grup musik D’Professor, terdapat juga penampilan dari pendukung acara yang lain. Salah satunya dari tim paduan suara Ikatan Alumni (IKA) UNAIR. Tampil sebagai pembuka, Paduan Suara IKA UNAIR membawakan lagu khas Kota Surabaya yakni Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan.
Setelah penampilan dari D’Professor dan Paduan Suara IKA UNAIR, acara dilanjutkan dengan suara merdu dari The Singing Professor. Dimana, para anggotanya adalah guru besar UNAIR yang hobi bernyanyi.
Baca juga: Tak Cuma SNMPTN, SBMPTN, dan Mandiri! Ini Jalur Lain Masuk Perguruan Tinggi Negeri
Hadir untuk melantunkan suaranya yakni mantan rektor UNAIR, Prof. Dr. H. R. Soedarso Djojonegoro, dr., AIF. Prof. Soedarso, sapaan akrabnya, membawakan lagu berjudul Monalisa. “Lagu ini mengingatkan saya pada pertemuan dengan almarhumah istri saya dulu,” ungkapnya sebelum mengawali lantunan nadanya.
Lebih lanjut, setelah penampilan dari Prof. Soedarso, turut pula menyumbangkan suaranya yakni Prof. Dr. med. Puruhito, dr., Sp.B-BTKV(K) dan Prof. Dr. Bambang Sektiari Lukiswanto, DEA., drh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
