Erick pun membagikan tips untuk mempertahankan prestasi akademik selama kuliah. Penerima Beasiswa OSC tahun 2016 itu mengaku membuat metode belajarnya sendiri.
"Dengan metode yang serius, terus menerus, dan sering evaluasi. Kadang di bis atau lagi makan keinget apa langsung catat," ujar Erick kepada Medcom.id, Kamis, 4 Maret 2021.
Erick nyatanya tidak hanya fokus pada program studinya (prodi) di perencanaan wilayah dan kota. Dia juga aktif dalam kegiatan nonakademik lainnya di kampus.
Dia bahkan sempat menjabat Ketua BEM untuk fakultasnya tersebut. Meski begitu, dia masih tetap mampu mempertahankan IP-nya.
"Saat kuliah dan sibuk di organisasi, jangan sampai akademik menggangu nonakademik begitu juga sebaliknya. Jangan sampai ada penurunan prioritas," terang dia.
Buktinya, IP-nya selalu di atas 3,33, bahkan di dua semester terakhir dirinya meraih IP dengan nilai sempurna yakni 4,00. Erick pun lulus dengan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3,54.
Baca juga: Lulusan Trisakti Diharapkan Cepat Beradaptasi dengan Perubahan Zaman
Erick yang juga anggota paduan suara Trisakti itu mengaku jika studio perancangan kota merupakan mata kuliah favoritnya selama di Trisakti. Ilmu dari mata kuliah tersebut itulah yang saat ini dia jalani setelah lulus.
"Saat ini sedang ada proyek bersama dosen, mengerjakan proyek-proyek di kementerian. Jadi memang perancangan kota itu paling saya sukai," jelasnya.
Dari sana pula dia bermimpi ingin terus melanjutkan studi perancangan kota yang hidup, berkehidupan dan berpenghidupan bagi warga kota. Keseriusannya ditunjukkan dengan adanya rencana melanjutkan studi.
"Rencananya ke depan mau ambil kuliah S2 terkait urban studies," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id