UNS menurunkan dua kontingan pada ajang yang diselenggarakan dalam rangka Dies Natalis ke-45 UNS itu. Kontingen A menyabet tiga medali emas yang dipersembahkan tunggal putri (Anisa Nugraha Ningtyas), regu putri (Avona Rara Safitri, Mutiara Nurul Khotimah, Lintang Rikke Hapsari), dan regu putra (Ardan Syaifudin, Bayu Triono, Zulfikri Maulana Hafidz).
Sementara itu, kontingen B menyabet satu medali perak dari kategori regu putri (Riska Indriaswuri, Hasna Salekha, Adelia Rahma Danty) dan satu medali perunggu dari kategori tunggal putri (Deboretta Indriaulia). Raihan ini melebihi target yang ditetapkan Pembina UKM Pencak Silat UNS, Rony Syaifullah.
"Ini melebihi target yang kami canangkan. Kami menargetkan dua emas dari juri internasional dan dengan penilaian objektif," ujar Rony mengutip siaran pers UNS, Jumat, 21 Mei 2021.
Menurut dia, prestasi ini tidak lepas dari kerja keras para atlet pencak silat UNS. Rony menuturkan bahwa para atlet yang diterjunkan sudah mempersiapkan ajang ini selama dua bulan secara intensif.
"Bahkan waktu Ramadan kemarin juga hampir setiap hari latihan. Dari 4 nomor yang dipertandingkan, UNS memenangkan tiga kategori. Satu emas yang lepas dari kita diperoleh atlet Thailand. Harapan kami tiga emas itu bisa berkontribusi pada pencapaian UNS terutama memenuhi IKU UNS," ungkapnya.
Baca: Telkom University Choir Sabet Penghargaan di Slovenia
Kompetisi International Virtual Pencak Silat Championship 2021 diselenggarakan UNS dengan hanya mempertandingkan nomor tunggal dan regu. Hal ini karena disesuaikan dengan kondisi pandemi yang membatasi interaksi fisik, terutama untuk para atlet. Semua peserta pun tidak ada yang bertemu fisik karena semua penjurian didasarkan pada video yang dikirimkan.
Kompetisi ini diikuti oleh sembilan negara dengan 29 tim internasional dan 118 atlet yang terlibat. Sepuluh tim berasal dari luar negeri, sedangkan 19 tim lainnya dari Indonesia.
Sejumlah perguruan tinggi yang ikut berpartisipasi, di antaranya Universitas Ahmad Dahlan, Universitas Lampung, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Ivet Semarang, Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Negeri Surabaya dan sebagainya. Sementara itu, kesembilan negara terdiri atas Aljazair, Brunei Darussalam, Jepang, Singapura, India, Filipina, Thailand, Pakistan, dan Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id