Rektor UNJ, Komarudin menyatakan rasa bangganya atas torehan prestasi yang diraih Eko. “Saya bangga Eko sebagai mahasiswa UNJ menyuguhkan medali perak yang kedua kali bagi Indonesia di Olimpiade. Tampil di Tokyo tentunya Eko sudah berusaha seoptimal mungkin. Namun yang maha kuasa masih mengizinkan Eko di urutan kedua dan meraih medali perak lagi,” kata Komarudin, dilansir dari laman UNJ, Kamis, 29 Juli 2021.
Komarudin juga mengatakan, UNJ akan memberikan penghargaan kepada Eko Yuli Irawan atas prestasi yang diraihnya dalam mengharumkan nama bangsa tersebut.
“Penghargaan tersebut berupa beasiswa full dan bisa berbentuk lainnya” tegasnya.
Baca juga: Raih Rekor Dunia, UNJ Sukses Gelar 6th Virtual ICPESS 2021
Pada kesempatan yang sama, Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UNJ, Abdul Sukur mengatakan, prestasi di Olimpiade yang dipersembahkan Eko bagi Indonesia dan UNJ ini bisa meningkatkan motivasi mahasiswa lainnya untuk mencapai pentas dunia. “Dengan begitu, mahasiswa UNJ selain membawa nama harum Indonesia, juga membawa nama baik UNJ,” katanya.
Eko menorehkan total 302 kg melalui percobaan angkatan snatch 137 kg dan usaha clean and jerk seberat 165 kg. Ia kalah dari wakil China yaitu Li Fabin yang mencatatkan total Angkatan 313 kg.
Raihan ini merupakan medali kedua kontingen Indonesia di Olimpiade kali ini. Pada Olimpiade Rio 2016, Eko juga berhasil meraih medali perak.
Ini merupakan torehan medali keempatnya selama empat kali mengikuti ajang Olimpiade. Sebelumnya, ia meraih medali perunggu di Beijing 2008 dan empat tahun berikutnya di Olimpiade London.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News