Praptono menjelaskan ada beberapa alasan guru lulus dari program Guru Penggerak diprioritaskan menjadi kepala sekolah. Salah satunya, guru tersebut punya kesadaran selalu mengembangkan diri.
"Jadi, program ini adalah progam yang kita hadirkan untuk menyiapkan guru kita menjadi guru yang punya kesedaran untuk mengembangkan diri dan guru lain, menjadikan guru yang berpihak pada murid," kata Praptono dalam Sapa GTK Episode 1: Wujudkan Pemimpin Pembelajaran Melalui Guru Penggerak, Kamis, 24 Februari 2022.
Selain itu, program Guru Penggerak menyiapkan guru mempunyai manajemen pembelajaran yang baik. Mulai dari merencanakan, melaksanakan, dan evaluasi.
"Guru juga terbiasa dengan budaya refleksi, guru kita juga mampu berkolabrasi dengan orang tua dan yang tidak bisa diabaikan adalah guru program penggerak menjaga etik profesi," tutur dia.
Program Guru Penggerak, kata Praptono, turut memberi tiga bekal penting pada guru. Yakni paradigma dan visi, pembelajaran berpihak pada murid, serta pemimpin pembelajaran dalam pengelolaan sekolah.
Praptono menyebut program Guru Penggerak tidak saja menyiapkan guru profesional. Tapi menyiapkan guru Indonesia menjadi pemimpin pendidikan.
"Itulah kenapa guru yang menyelesaikan program Guru Penggerak ini mendapatkan sertifikat untuk memiliki hak menjadi kepala sekolah," kata dia.
Baca: Guru Penggerak Diragukan Mampu Emban Beban Kerja Kepala Sekolah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
