Ilustrasi. Foto: Medcom.id/Ilham Pratama Putra.
Ilustrasi. Foto: Medcom.id/Ilham Pratama Putra.

Vaksinasi Guru di Jakarta Disebut Minim Sosialisasi

Arga sumantri • 06 Maret 2021 12:07
Jakarta: Ketua Perhimpunan untuk Pendidikan dan Guru (P2G) DKI Jakarta Fandi Fuji Hariansah menyebut proses vaksinasi guru di Ibu Kota berjalan lambat. Ia juga mengeluhkan minimnya informasi dan sosialisasi mengenai kelanjutan vaksinasi guru dan tenaga kependidikan dari Pemprov DKI Jakarta.
 
"Banyak guru dan tenaga kependidikan bertanya-tanya, karena tidak kunjung mendapatkan panggilan vaksinasi. Selain itu, banyak juga guru yang mendapati nama dan nomor KTP-nya tidak terdaftar dalam peserta vaksinasi setelah mengecek portal www.pedulilindungi.id," ujar Fandi melalui keterangan tertulis, Sabtu, 6 Maret 2021.
 
Fandi mengaku, ia sendiri sebagai guru di DKI Jakarta tidak tahu ke mana harus memperoleh vaksinasi. Sebab, belum ada sosialisasi dan informasi dari Pemprov DKI Jakarta atau lembaga terkait.

Baca: P2G: Vaksinasi Guru Berjalan Lambat
 
"Hal-hal semacam itu banyak yang masih kebingungan, karena minimnya informasi dan tidak ada keterangan resmi dari Pemda," ujarnya.
 
Menurut dia, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan perlu mendorong jajarannya agar mempercepat proses vaksinasi guru dan tenaga kependidikan. Sampai awal Maret, menurut dia, para guru dan tenaga kependidikan di DKI Jakarta belum menerima vaksinasi. 
 
"Termasuk kami guru swasta. Kami pesimistis target Pembelajaran Tatap Muka (PTM) akan mulai terlaksana pada Juli 2021 nanti," ungkapnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan