Vaksinasi ini diikuti sekitar 1.228 guru di wilayah Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, dan 323 dosen serta tenaga kependidikan UK Maranatha. Kegiatan berlangsung di Ruang Auditorium Prof. Dr. P. A. Surjadi, M.A. dan Exhibition Hall, Gedung B UK Maranatha.
Yana menyebutkan, seluruh tenaga pendidik yang melakukan vaksinasi merupakan pahlawan bagi Kota Bandung dalam menghadapi pandemi covid-19. Yana mengatakan bila 70 persen penduduk Bandung telah divaksinasi, bersama dengan para penyintas covid-19, maka akan membentuk benteng kekebalan bagi 30 persen mereka yang tidak bisa divaksinasi karena alasan tertentu.
Namun, Yana mengingatkan agar para penerima vaksin tetap menjaga daya tahan tubuh dengan selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) 3M, memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
"Insyaallah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ini, kita semua bisa terjauh dari penyakit ini dan terus diberikan kesehatan," ujar Yana mengutip siaran pers Universitas Kristen Maranatha, Kamis, 20 Mei 2021.
Baca: Nadiem: Jangan Sampai Teknologi Turunkan Minat dan Prestasi Belajar
Vaksinasi bagi pelayan publik, khususnya tenaga pendidik dan kependidikan, merupakan upaya persiapan untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) Juli mendatang. Yana menjelaskan, hingga saat ini berdasarkan data dari dosis pertama, tenaga pendidik yang telah vaksin sudah di atas 96,5 persen dan diharapkan dosis kedua bisa terlaksana seluruhnya.
Dinas Pendidikan Kota Bandung juga telah melakukan koordinasi mengenai pelaksanaan PTM dan forum diskusi bersama stakeholder pendidikan. Pemkot tinggal menunggu regulasi yang akan diberikan oleh pemerintah pusat.
"Kami dari pemerintah kota sudah siap secara infrastruktur. Berdasarkan informasi dari perguruan tinggi dan institusi pendidikan, infrastruktur prokes telah siap semua. Mudah-mudahan dengan terlaksananya vaksinasi ini akan meminimalisasi penyebaran covid-19 di tempat-tempat pendidikan yang ada di Kota Bandung," jelas Yana.
Yana mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi upaya seluruh pihak untuk menyelenggarakan kegiatan ini, yaitu kepada Kecamatan Sukajadi, puskesmas, dan juga Universitas Kristen Maranatha yang telah memberikan tempat dan fasilitas yang luar biasa.
"Semoga apa yang telah kita lakukan menjadi ladang amal bagi kita semua, dan insyaallah dibalas kebaikannya oleh Tuhan Yang Maha Esa," ungkap Yana.
Baca: Kuliah Daring Mengasah Tanggung Jawab Belajar Mahasiswa
Camat Sukajadi, TB. Agus Mulyadi menuturkan vaksinasi yang dilaksanakan di kampus Maranatha bertujuan agar pemberian vaksin kepada tenaga pendidik dan kependidikan bisa terpusat untuk menuntaskan dosis kedua ini.
"Mudah-mudahan target 100 persen bisa divaksin tercapai karena vaksin ini tidak hanya dibutuhkan untuk tubuh kita, tetapi juga melindungi masyarakat lain yang tidak bisa divaksin," kata Agus.
Wakil Rektor Bidang Sumber Daya, Olga Catherina Pattiwaej menyebut kegiatan vaksinasi dosis kedua ini bekerja sama dengan pihak Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Maranatha, Rumah Sakit Unggul Karsa Medika (RS UKM), Dinas Kesehatan Kota Bandung, Kecamatan Sukajadi, serta tiga puskesmas, yaitu Puskesmas Sukawarna, Puskesmas Sukagalih, dan Puskesmas Sukajadi.
"Inti dari vaksinasi kedua yang bisa kita sebut ‘Gebyar Kedua Vaksinasi Maranatha’ adalah bahwa Maranatha sangat mendukung program pemerintah untuk menekan penyebaran covid-19," ujar Olga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News