Kegiatan dihadiri oleh 346 peserta dari 268 perguruan tinggi lingkup Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat. Rakerwil mengusung tema Mewujudkan Perguruan Tinggi Adaptif melalui Inovasi dan Kolaborasi Strategis.
Kepala LLDikti 9 Sultanbatara, Andi Lukman, menyebut Rakerwil ini menjadi ajang silaturahmi. Sekaligus, forum strategis untuk berbagi informasi, mendiskusikan tantangan, serta mencari solusi bersama demi peningkatan mutu perguruan tinggi swasta di wilayah tersebut.
"Inti dari Rakerwil ini adalah membangun sinergitas, kolaborasi, dan adaptasi terhadap perkembangan yang terus berubah dengan kreativitas dan inovasi," ujar Andi dalam keterangan tertulis yang diterima Medcom.id, Selasa, 11 Februari 2025.
Andi mengapresiasi kehadiran penuh pimpinan Universitas Muslim Indonesia (UMI) dalam kegiatan ini, termasuk Ketua Pembina, Ketua Pengurus, Rektor, dan Wakil Rektor. Hal ini mencerminkan kepedulian UMI dalam mendukung pengembangan pendidikan tinggi dan berbagi gagasan demi peningkatan kualitas pendidikan di lingkup LLDikti 9.
"Sebagai perguruan tinggi unggul, UMI diharapkan dapat berkontribusi dalam peningkatan mutu perguruan tinggi lainnya. Kami berharap UMI dapat menjadi role model dalam berbagi pengalaman dan informasi terbaik untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan tinggi," ujar alumni Program Doktor Pascasarjana UMI itu.
Ketua Pembina Yayasan Wakaf (YW) UMI, Mansyur Ramly, menilai Rakerwil ini sebagai wadah untuk mempererat komunikasi antara badan penyelenggara dan pimpinan perguruan tinggi di bawah naungan LLDikti 9. "Sebagai institusi yang terakreditasi Unggul, UMI senantiasa berada di garis terdepan dalam mendukung program LLDIKTI 9 guna meningkatkan mutu pendidikan tinggi," ujar dia.
Mansyur menegaskan UMI berkomitmen mwndukung mutu pendidikan tinggi. UMI telah lama berkontribusi dalam pengembangan perguruan tinggi nasional, termasuk dalam membantu Universitas Islam Indonesia (UII) dalam pembukaan Program S3 Manajemen dan Hukum, baik dari segi sumber daya manusia maupun proses akademik.
"Dengan partisipasi aktif dalam forum ini, UMI terus menunjukkan komitmennya dalam membangun pendidikan tinggi yang berkualitas dan berdaya saing, serta memperkuat peran strategisnya dalam mendukung peningkatan mutu perguruan tinggi di Indonesia, ujar dia.
Ketua Pengurus Yayasan Wakaf UMI, Masrurah Mokhtar, juga mengapresiasi Rakerwil ini. Menurutnya, selain mendapatkan wawasan dari para narasumber, kegiatan ini menjadi momentum untuk memperkuat hubungan antar penyelenggara dan pengelola perguruan tinggi dalam lingkup LLDikti 9.
Sementara itu, Rektor UMI, Hambali Thalib, menyampaikan terima kasih kepada Kepala LLDikti 9 atas kesempatan bagi pimpinan UMI untuk berpartisipasi dalam forum ini. "Kami berharap forum ini dapat menghasilkan rekomendasi strategis dalam upaya perbaikan mutu dan kebijakan yang mendukung peningkatan kualitas pendidikan tinggi," tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News