Menambal ban tubeless, ada yang bisa dilakukan sendiri. dok medcom
Menambal ban tubeless, ada yang bisa dilakukan sendiri. dok medcom

Ragam Cara Nambal Ban Bocor, Ada yang Bisa Dilakukan Sendiri Lho!

Ahmad Garuda • 29 Desember 2025 10:48
Jakarta - Ban mengalami kebocoran saat berkendara, tak jarang dialami oleh para pengendara kendaraan. Bisa jadi karena terkena tusukan benda tajam seperti paku, baut dan sebagainya atau karena menginjak lubang di jalan
 
Selain berisiko membahayakan keselamatan, juga bisa membuat perjalanan jadi terganggu. Penting untuk memahami cara menangani ban bocor dengan tepat. Terutama untuk ban tipe tubeless yang saat ini banyak digunakan untuk kendaraan penumpang. 
 
Tentu ada cara menambal ban yang bisa dilakukan sendiri. Terutama ketika Sobat Medcom punya alatnya hingga pompa udara. Baik itu manual atau elektrik di mobil. Saat ini, ada berbagai metode tambal ban yang bisa digunakan sesuai dengan kondisi ban. 

Metode Tambal Ban

Metode tambal ban mobil beragam, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya. Memahami cara kerja setiap metode akan membantu dalam memilih tambal ban yang paling sesuai dengan kondisi ban serta kebutuhan kendaraan.

Baca Juga:
Jangan Asal Beli Mobil Bekas, Hitung juga Pajak Tahunannya!

Berikut beberapa metode yang umum digunakan:
1. Tambal Ban Cacing (String Plug)

Metode ini sering digunakan untuk ban tubeless dengan kebocoran kecil di bagian tapak. Prosesnya cepat dan praktis, yaitu dengan memasukkan karet khusus berbentuk tali (string) ke dalam lubang ban menggunakan alat khusus. 

Tambalan ini cukup efektif dalam situasi darurat, tetapi daya tahannya tidak terlalu lama, terutama jika lubang cukup besar atau berada di dekat dinding ban. cara ini bisa dilakukan sendiri selama ban tidak kehabisan angin total. Artinya kebocoran masih bisa ditolerir, sehingga tidak perlu melakukan dongkrak kendaraan.

2. Tambal Ban Payung (Patch Plug)

Metode ini lebih kuat dibandingkan tambal cacing karena tambalan dipasang dari dalam ban. Teknisi akan melepas ban dari velg, lalu menempelkan karet berbentuk payung pada bagian dalam ban dengan lem khusus. 
 
Proses ini membuat tambalan lebih kokoh dan tahan lama, meskipun memerlukan waktu pengerjaan yang lebih lama dan biaya yang lebih tinggi dibandingkan metode lainnya.

Baca Juga:
Busi Palsu Banyak Beredar, Ini Ciri-ciri Busi NGK Asli

3. Tambal Ban Vulkanisir

Metode ini menggunakan pemanasan dan tekanan tinggi untuk merekatkan tambalan pada ban. Biasanya diterapkan pada ban yang mengalami robekan lebih besar atau sudah beberapa kali ditambal. Proses ini menghasilkan tambalan yang sangat kuat dan tahan lama, namun biaya yang dibutuhkan lebih tinggi dibandingkan metode lain.

4. Tambal Ban dengan Sealant Cair

Cairan sealant digunakan sebagai solusi cepat untuk kebocoran kecil pada ban tubeless. Cairan ini dimasukkan melalui pentil ban dan akan menyebar ke seluruh bagian dalam ban saat kendaraan bergerak. Metode ini cocok untuk kondisi darurat, tetapi tidak disarankan sebagai solusi permanen karena efektivitasnya akan berkurang seiring waktu.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan