Situs resmi Toyota mencatat biasanya ada 4 kesalahan pemasangan child seat yang biasanya dilakukan oleh orang tua.
1. Memasang Car Seat Terlalu Longgar
Ketika child seat kurang kencang melekat ke jok, kursi bayi tersebut akan tidak stabil dan mudah terjatuh. Sehingga dapat menciderai anak. Tentu sangat rawan ketika mobil bermanuver cepat atau pengereman mendadak.2. Sabuk Pengaman Tidak Kencang
Sabuk ini mengunci posisi tubuh si anak agar tidak mudah bergerak saat mobil melaju. Jika sabuk pengaman longgar, otomatis bayi mudak bergerak dan keluar dari tempat duduknya. Risiko paling fatal adalah bayi dapat terlempar dari kursi dan mengenai bagian dalam mobil.| Baca Juga: Xpeng X9 & G6 Mulai Dijual, Pilihan Mobil Listrik Makin Banyak |
3. Bayi Menghadap Ke Depan
Pada dasarnya, Child seat difungsikan untuk bayi dengan usia di bawah 2 tahun. Karakteristik kursi ini adalah menghadap ke belakang.Tulang punggung bayi usia 2 tahun ke bawah relatif lebih kuat dibanding tulang lainnya. Saat bayi menghadap belakang, tubuhnya dapat menyerap benturan jika terjadi tabrakan.
Apabila kaca mobil pecah, serpihan kacanya tidak akan melukai bayi karena terlindungi oleh kursi tersebut. Selain itu, mengingat bobot kepala bayi relatif lebih berat dibanding bagian tubuh lainnya, memposisikan bayi menghadap ke depan berisiko membuat bayi terlempar jika rem mendadak.
4. Child Seat Dipasang Di Kursi Depan
Posisi paling aman adalah menempatkan child seat di kursi belakang bagian tengah. Dikhawatirkan menaruh alat ini dekat jendela atau pintu akan mengakibatkan cidera serius kala terjadi benturan.| Baca Juga: 7 Ciri Umum Tangki BBM Kemasukan Air |
Di tambah, di bagian depan terdapat airbags yang ketika meletus dapat menghantam child seat dan berpotensi mengakibatkan cidera.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id