Service mobil hybrid tidak jauh berbeda dengan mobil konvensional. Auto2000
Service mobil hybrid tidak jauh berbeda dengan mobil konvensional. Auto2000

Perawatan Kendaraan

Benarkah Perawatan Mobil Konvensional & Hybrid, Mirip?

M. Bagus Rachmanto • 08 Maret 2020 13:02
Jakarta: Beberapa merek otomotif sudah mulai memasukan mobil dengan teknologi hybrid untuk menghasilkan mobil yang lebih bertenaga dan rendah emisi gas buang. Soal perawatannya pemilik atau konsumen tidak perlu khawatir karena dari segi perawatan tidak terlalu berbeda signifikan.
 
Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, Suparna, menjelaskan banyak orang yang mengira perawatan mobil konvensional dan hybrid jauh berbeda. Apalagi dari segi biaya servis berkala, diasumsikan jauh berbeda dengan perawatan mobil-mobil konvensional.
 
“Bedanya sebenarnya tidak terlalu besar, antara hybrid dan konvensional kalau dilihat paling mendasar hanya soal baterai saja. Namun untuk urusan cost perawatan berkala, relatif tak berbeda signifikan,” jelas Suparna di situs resmi Auto2000.

Sebagai contoh, Suparna menjabarkan dalam satu tahun kepemilikan, jika perawatan berkala Toyota C-HR Hybrid di servis rutin pertama masih gratis. Begitu juga dengan model CH-R konvensional karena memang sudah termasuk dalam paket kepemilikan.
 
Masuk ke perawatan berkala kedua atau dalam kurun waktu pemakaian 6 bulan. Untuk jasa komponen, pemilik C-HR Hybrid mengeluarkan dana sebesar Rp679 ribu, begitu juga untuk ongkos perawatan berkala ketiga atau masa pakai satu tahun.
 
“Untuk yang ketiga, jasa masih gratis, biaya penggantian komponen seperti pelumas dan filter oli dan sebagainya sama dengan kedua Rp679 ribu. Kalau ditotal setahun kepemilikan C-HR Hybrid itu mengeluarkan dana Rp1.358.000,” ucap Suparna.
 
Lebih lanjut Suparna menjelaskan, bila dibandingkan dengan perawatan C-HR konvensional tidak berbeda jauh dari segi ongkos kepemilikan selama satu tahun. Karena secara komponen dan perawatan yang dilakukan juga sama.
 
“Perbedaan utama terletak pada baterai, tapi untuk mesin itu sama saja. Sama-sama ganti oli, filter oli, pengecekan kendaraan bila melakukan perawatan secara berkala. Letak perbedaannya hanya yang hybrid pakai baterai,” katanya.
 
Untuk perawatan baterai, Suparna menegaskan bila sebenarnya konsumen tidak perlu khawatir. Paling utama agar awet adalah dengan memastikan filter dan area di sekitar baterai itu bersih dan minim debu.
 
Hal ini pun sudah pasti dilakukan pengecekan oleh teknisi saat mobil melakukan perawatan berkala. Bukan hanya pada C-HR Hybrid saja, tapi sudah menjadi prosedur bagi tiap mobil hybrid Toyota lainnya. “Baterai C-HR Hybrid itu digaransi selama lima tahun, jadi tak perlu khawatir,” ucapnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan