Jakarta - Terkadang di kondisi hujan deras, bukan hanya mobil dengan usia lama, namun kabin mobil baru pun ada yang mengalami kebocoran. Terutama ketika digunakan saat musim penghujan ekstrim seperti saat ini.
Kondisi ini biasanya disebabkan oleh karet pelindung (seal) yang aus atau rusak di sekitar pintu dan jendela. Kemudian kerusakan pada sunroof dan jalur drainasenya. Selain itu, korosi pada bodi mobil, keretakan pada atap, atau pemasangan aksesori yang tidak tepat juga bisa menjadi penyebab.
Dan uniknya, pada beberapa kasus, sistem mekanis antara bagian yang bersentuhan dengan karet tidak rapat ke permukaan yang keras. Sehingga ini jadi biang rembesnya air hujan ke kabin kendaraan. Lalu apa saja yang jadi penyebabnya?
Karet Pelindung (Seal) Pintu dan Jendela:
Karet-karet ini berfungsi mencegah air masuk ke dalam kabin. Seiring waktu, karet bisa menjadi aus, getas, atau rusak, sehingga tidak lagi dapat menutup dengan rapat.
Sunroof
Jika mobil memiliki sunroof, kebocoran bisa terjadi karena sealant yang retak, drainase yang tersumbat, atau pemasangan yang tidak tepat.
Korosi pada Bodi Mobil
Karat pada atap atau bagian bodi lainnya bisa menyebabkan kebocoran, terutama jika karat sudah cukup parah.
Keretakan pada Atap
Keretakan pada atap, baik karena benturan atau faktor usia, dapat menjadi jalur masuk air.
Pemasangan Aksesori yang Tidak Tepat
Pemasangan roof rack atau aksesori lain yang tidak benar bisa merusak lapisan pelindung dan menyebabkan kebocoran.
Kebocoran pada Lantai Mobil
Lantai mobil yang keropos atau membran di balik pintu yang rusak juga bisa menyebabkan air masuk ke dalam kabin.
Jakarta - Terkadang di kondisi
hujan deras, bukan hanya mobil dengan usia lama, namun kabin
mobil baru pun ada yang mengalami kebocoran. Terutama ketika digunakan saat
musim penghujan ekstrim seperti saat ini.
Kondisi ini biasanya disebabkan oleh karet pelindung (seal) yang aus atau rusak di sekitar pintu dan jendela. Kemudian kerusakan pada sunroof dan jalur drainasenya. Selain itu, korosi pada bodi mobil, keretakan pada atap, atau pemasangan aksesori yang tidak tepat juga bisa menjadi penyebab.
Dan uniknya, pada beberapa kasus, sistem mekanis antara bagian yang bersentuhan dengan karet tidak rapat ke permukaan yang keras. Sehingga ini jadi biang rembesnya air hujan ke kabin kendaraan. Lalu apa saja yang jadi penyebabnya?
Karet Pelindung (Seal) Pintu dan Jendela:
Karet-karet ini berfungsi mencegah air masuk ke dalam kabin. Seiring waktu, karet bisa menjadi aus, getas, atau rusak, sehingga tidak lagi dapat menutup dengan rapat.
Sunroof
Jika mobil memiliki sunroof, kebocoran bisa terjadi karena sealant yang retak, drainase yang tersumbat, atau pemasangan yang tidak tepat.
Korosi pada Bodi Mobil
Karat pada atap atau bagian bodi lainnya bisa menyebabkan kebocoran, terutama jika karat sudah cukup parah.
Keretakan pada Atap
Keretakan pada atap, baik karena benturan atau faktor usia, dapat menjadi jalur masuk air.
Pemasangan Aksesori yang Tidak Tepat
Pemasangan roof rack atau aksesori lain yang tidak benar bisa merusak lapisan pelindung dan menyebabkan kebocoran.
Kebocoran pada Lantai Mobil
Lantai mobil yang keropos atau membran di balik pintu yang rusak juga bisa menyebabkan air masuk ke dalam kabin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)