Suzuki Ertiga. Suzuki
Suzuki Ertiga. Suzuki

Mobil Terasa Bergetar di Putaran Mesin Rendah? Ini Penyebabnya

Ekawan Raharja • 05 Agustus 2024 15:52
Jakarta: Ketika berkendara memakai mobil, ada berbagai kondisi yang perlu diwaspadai. Misalnya, jika mobil bergetar ketika berada pada RPM Rendah.
 
Meski dalam tahap tertentu getaran tersebut wajar, namun jika sudah terasa sampai kabin maka perlu dipertanyakan apakah kondisi mobil baik-baik saja atau ada masalah. Suzuki kemudian membeberkan beberapa penyebab mobil bergetar saat putaran mesin rendah:

1. Ada Bagian yang Tersumbat di Injektor Mesin

Saat ini, mobil keluaran terbaru sudah banyak yang memakai teknologi injeksi. Dengan adanya teknologi ini, maka tidak perlu lagi ada karburator. Bagian injektor memiliki fungsi penting untuk menyemprotkan bahan bakar, sehingga akan naik ke bagian intake manifold dan langsung masuk ke mesin mobil.
 
Namun, jika injektor tersumbat atau bahkan rusakk, maka hal ini bisa menyebabkan pergerakan mobil jadi terhambat. Dampaknya, mobil menjadi bergetar dengan lebih kencang, bahkan bisa terasa hingga bagian kursi penumpang atau bagian kabin. Ketika mesin belum lama dihidupkan dan belum melepas kopling pun getaran ini sudah terasa.

Solusi untuk penyebab yang pertama ini yakni Anda perlu memeriksakan mobil ke bengkel supaya mendapat penanganan yang tepat. Lalu, untuk mencegah munculnya masalah yang sama, sebaiknya jangan lupa untuk servis rutin sesuai dengan rekomendasi dari dealer dan bengkel resmi.
 
Baca Juga:
Mengenal Sejarah Pelek BBS, Jagoan Di Lintasan Balap

 
Adanya servis berkala dapat membantu untuk mendapatkan layanan pembersihan bagian injektor, sehingga memastikan kinerja mobil tetap normal dan mesinnya tidak bergetar terlalu kencang.

2. Ausnya Bagian Sambungan Propeller

Mobil yang bergetar tidak wajar ketika RPM rendah bisa disebabkan karena masalah di bagian sambungan propeller, atau yang pada mobil RWD sering disebut sebagai universal joint. Jika sambungan tersebut sudah aus, maka perlu segera diganti supaya mobil tidak lagi bergetar terlalu keras.

3. Kampas Kopling Mobil Sudah Aus

Kampas kopling merupakan komponen yang perlu diganti secara rutin, karena jika sudah mulai aus makan dapat menyebabkan berbagai masalah. Salah satunya yakni mobil jadi terlalu banyak mengeluarkan getaran, bahkan ketika berada di RPM yang rendah.
 
Maka dari itu, jika sudah muncul masalah ini, pastikan untuk segera ganti kopling dengan yang baru. Hal ini selanjutnya akan membuat kinerja mobil kembali normal dan Anda bisa berkendara dengan nyaman.
 
Pastikan selalu memperhatikan jarak tempuh mobil karena umumnya kopling perlu diganti secara rutin. Jika hingga perjalanan 30.000 kilometer belum diganti, maka umumnya kampas sudah mulai aus.

4. Karet Engine Mounting Pecah

Ini adalah komponen yang berfungsi untuk membuat mesin,sehingga menyatu dengan bagian frame dan getaran bisa diredam dengan baik. Meski bisa bekerja dengan baik, namun tetap saja ini adalah komponen yang terbuat dari bahan karet, sehingga bisa mengalami kerusakan jika sudah dipakai dalam waktu yang cukup lama.
 
Jika sudah pecah, maka getaran mobil akan menjadi tidak normal atau terlalu kencang. Cara mengecek kerusakan ini bisa dengan memanfaatkan senter dan melihatnya secara langsung. Jika bautnya sudah tidak bagus, maka perlu segera diganti.

5. Ban Mobil Bergelombang atau Tidak Rata

Ban mobil yang bergelombang atau tidak rata memang bisa menjadi penyebab berbagai masalah mobil, salah satunya membuatnya bergetar secara tidak wajar dalam RPM rendah maupun tinggi.
 
Biasanya, getaran ini akan lebih terasa ketika Anda mengubah kecepatan mobil. maka dari itu, kondisi ban memang perlu dipastikan aman sebelum berkendara.
 
Lihat setiap ban mobil, perhatikan ada atau tidaknya benjolan, cekungan, ada bagian yang bergelombang. Selain itu, ban mobil yang sudah aus juga bisa menyebabkan masalah yang satu ini.
 
Maka dari itu, jangan lupa lakukan penggantian ban jika dirasa sudah tidak optimal performanya atau sudah habis masa pakainya. Kondisi velg pun sebaiknya Anda periksa, karena bisa jadi sudah tidak seimbang dan perlu diganti.

6. Propeller Shaft Bermasalah

Fungsi dari propeller shaft adalah untuk menjadi penghubung antara roda penggerak dengan putaran mesin, sehingga inilah salah satu aspek yang membuat mobil dapat melaju sesuai kemudi.
 
Mobil yang masih baru biasanya memiliki putaran mesin yang mulus dan terasa nyaman untuk dikemudikan.
 
Namun, jika sudah lama dipakai, bisa saja bagian propeller mengalami masalah, sehingga perlu dilakukan pengecekan rutin untuk memastikan kondisinya.

7. Batang Piston Bengkok

Penyebab lainnya dari mobil bergetar ketika RPM rendah yakni adanya masalah di bagian batang piston, misalnya batang tersebut bengkok. Hal ini memang bukan penyebab yang umum, tapi bisa saja terjadi.
 
Batang piston memiliki fungsi penting untuk menghubungkan komponen piston dengan poros engkol. Ukuran dari piston nantinya akan berpengaruh terhadap volume dari silinder mesin mobil.
 
Jika ada bagian yang bengkok, maka volume dari silindernya pun dapat membesar dan proses pembakaran di dalam mesin mobil jadi tidak seimbang. Hal inilah yang menjadi penyebab munculnya getaran yang terasa tidak wajar pada mobil Anda.

8. Pengaturan Komponen Internalnya Tidak Tepat

Penyebab lainnya bisa saja karena adanya ketidaksesuaian di bagian pengaturan komponen internalnya. Misalnya, jika ada kompresor di bagian silinder yang hilang, atau mengalami kebocoran.
 
Selain itu, bisa juga ada kebocoran di bagian koil sehingga membuat terjadinya getaran yang tidak wajar pada mobil. Solusi untuk hal ini yakni melakukan pemeriksaan komponen secara menyeluruh dan memperbaiki jika benar ada masalah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan