Jakarta: Momen libur Natal dan tahun baru banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk pergi berlibur dengan mengendarai mobil pribadi. Kini liburan telah usai, dan saatnya kembalikan kondisi seperti semua dengan sejumlah pengecekan.
Beberapa pemeriksaan untuk merawat mobil yang digunakan setelah liburan penting dilakukan setiap pemilik kendaraan sebelum mendiamkan mobil di dalam garasi. Duitpintar kemudian memberikan beberapa bagian yang harus di cek usai perjalanan panjang usai liburan;
1. Periksa Oli Mesin
Oli merupakan material pelumas yang paling penting fungsinya bagi mobil, khususnya bagi mesin Gesekan antar besi akan membuat komponen satu sama lain berpotensi aus, hingga membuat mesin tersebut rusak. Karena penting, oli mesin wajib selalu dicek secara berkala.
Kamu bisa melakukan pengecekan oli mesin secara berkala agar dapat diketahui kualitas dan jumlah oli yang ada di dalam mesin. Penting untuk berhati-hati melakukannya saat kondisi mesin panas, karena itu pengecekan oli mesin harus dilakukan ketika kondisi mesin mati.
Berikut ini adalah car mengecek jumlah dan kekentalan oli mesin:
Batas oli kosong maksimal level (L/low),
Jumlah oli yang disarankan,
Batas oli level penuh (F/full).
2. Periksa Komponen Aki
Tegangan listrik baterai atau accu alias aki mobil merupakan sumber listrik dalam sebuah kendaraan roda empat. Karena itu, penting untuk selalu menjaga kondisinya tetap prima.
Caranya, panaskan mesin pada periode waktu tertentu. Hidupkan mesin minimal satu minggu sekali agar accu tidak hilang dan baterai tidak mudah rusak atau soak.
untuk menjaga agar tegangan listrik battery/accu tetap baik dan berfungsi maksimal pada kendaraan, Anda bisa membersihkan terminal accu atau kepala terminal Battery (+) dan (0) dengan sikat kawat dan air panas.
3. Cek Air Radiator
Air radiator mobil berperan besar dalam menjaga kestabilan suhu mesin mobil. Saat air radiator mulai habis, mesin mobil akan mengalami overheat dan menyebabkan kerusakan parah pada mesin.
Kamu wajib mengetahui tanda saat air radiator mobil habis. Yaitu, bisa dicek dengan melihat indikator dashboard mobil atau mengecek langsung dengan membuka kap mesin.
Cukup memeriksa ketinggian air pada tabung cadangan air radiator setiap seminggu sekali. Berikut ini merupakan cara cek volume air radiator:
Buka kap mesin dengan menarik tuas pengunci pada sisi kemudi,
Setelah kap terbuka, cek ketinggian pada tabung cadangan air radiator. Cara mengeceknya bisa dengan membuka tutup pipa atau cukup dengan melihatnya saja,
Pastikan air radiator berada pada batas maksimal. Jangan sampai kurang,
Hindari membuka tutup radiator apalagi mengisinya saat kondisi mesin masih panas,
Waktu terbaik untuk mengisi air radiator adalah pagi hari sebelum mesin mobil dinyalakan,
Hanya isi pada tabung atau tangki cadangannya saja.
4. Periksa Kondisi Ban
Saat bepergian dengan kendaraan, ban menjadi salah satu bagian sangat penting yang berkaitan dengan keselamatan berkendara. Jika ban pecah akan menyebabkan kecelakaan pada kendaraan.
Untuk itu, kamu harus mengetahui cara merawat bagian kendaraan satu ini, yaitu dengan melakukan:
Pastikan ban tidak kempes dan tekanannya mencukupi,
Jangan biarkan ban kempes terlalu lama karena dapat merusak dan merubah bentuk ban (flatspoot),
Ban kempis atau bertekanan rendah saat mobil digunakan juga dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan.
Jakarta: Momen libur Natal dan tahun baru banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk pergi berlibur dengan mengendarai mobil pribadi. Kini liburan telah usai, dan saatnya kembalikan kondisi seperti semua dengan sejumlah pengecekan.
Beberapa pemeriksaan untuk merawat mobil yang digunakan setelah liburan penting dilakukan setiap pemilik kendaraan sebelum mendiamkan mobil di dalam garasi. Duitpintar kemudian memberikan beberapa bagian yang harus di cek usai perjalanan panjang usai liburan;
1. Periksa Oli Mesin
Oli merupakan material pelumas yang paling penting fungsinya bagi mobil, khususnya bagi mesin Gesekan antar besi akan membuat komponen satu sama lain berpotensi aus, hingga membuat mesin tersebut rusak. Karena penting, oli mesin wajib selalu dicek secara berkala.
Kamu bisa melakukan pengecekan oli mesin secara berkala agar dapat diketahui kualitas dan jumlah oli yang ada di dalam mesin. Penting untuk berhati-hati melakukannya saat kondisi mesin panas, karena itu pengecekan oli mesin harus dilakukan ketika kondisi mesin mati.
Berikut ini adalah car mengecek jumlah dan kekentalan oli mesin:
- Batas oli kosong maksimal level (L/low),
- Jumlah oli yang disarankan,
- Batas oli level penuh (F/full).
2. Periksa Komponen Aki
Tegangan listrik baterai atau accu alias aki mobil merupakan sumber listrik dalam sebuah kendaraan roda empat. Karena itu, penting untuk selalu menjaga kondisinya tetap prima.
Caranya, panaskan mesin pada periode waktu tertentu. Hidupkan mesin minimal satu minggu sekali agar accu tidak hilang dan baterai tidak mudah rusak atau soak.
untuk menjaga agar tegangan listrik battery/accu tetap baik dan berfungsi maksimal pada kendaraan, Anda bisa membersihkan terminal accu atau kepala terminal Battery (+) dan (0) dengan sikat kawat dan air panas.
3. Cek Air Radiator
Air radiator mobil berperan besar dalam menjaga kestabilan suhu mesin mobil. Saat air radiator mulai habis, mesin mobil akan mengalami overheat dan menyebabkan kerusakan parah pada mesin.
Kamu wajib mengetahui tanda saat air radiator mobil habis. Yaitu, bisa dicek dengan melihat indikator dashboard mobil atau mengecek langsung dengan membuka kap mesin.
Cukup memeriksa ketinggian air pada tabung cadangan air radiator setiap seminggu sekali. Berikut ini merupakan cara cek volume air radiator:
- Buka kap mesin dengan menarik tuas pengunci pada sisi kemudi,
- Setelah kap terbuka, cek ketinggian pada tabung cadangan air radiator. Cara mengeceknya bisa dengan membuka tutup pipa atau cukup dengan melihatnya saja,
- Pastikan air radiator berada pada batas maksimal. Jangan sampai kurang,
- Hindari membuka tutup radiator apalagi mengisinya saat kondisi mesin masih panas,
- Waktu terbaik untuk mengisi air radiator adalah pagi hari sebelum mesin mobil dinyalakan,
- Hanya isi pada tabung atau tangki cadangannya saja.
4. Periksa Kondisi Ban
Saat bepergian dengan kendaraan, ban menjadi salah satu bagian sangat penting yang berkaitan dengan keselamatan berkendara. Jika ban pecah akan menyebabkan kecelakaan pada kendaraan.
Untuk itu, kamu harus mengetahui cara merawat bagian kendaraan satu ini, yaitu dengan melakukan:
- Pastikan ban tidak kempes dan tekanannya mencukupi,
- Jangan biarkan ban kempes terlalu lama karena dapat merusak dan merubah bentuk ban (flatspoot),
- Ban kempis atau bertekanan rendah saat mobil digunakan juga dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)