Jakarta: Menggunakan sepeda motor dalam beraktifitas sehari-hari, menjadi sebuah kebutuhan bagi mayoritas masyarakat perkotaan. Namun sayang, keterampilan berkendara masih sangat minim dimiliki oleh banyak orang. Kebanyakan bermodalkan bisa mengendarai motor saja dan mengacuhkan sisi keselamatan berkendara.
Salah satu hal yang penting adalah cara menggenggam setang motor atau handle bar alias kemudi sepeda motor.
“Memang terlihat sepele, tapi ketika teknik mengenggam handle bar tidak dilakukan dengan tepat, bisa meningkatkan risiko berkendara. Posisi masing-masing tangan harus mengepal dan cengkeraman setang dengan kuat namun rileks," jelas Chief of Trainer Rifat Drive Labs, Herry Wahyudi saat ditemui Medcom.id di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Selain itu posisi lengan juga harus sedikit ditekuk yang sekaligus berfungsi sebagai suspensi tubuh kita, serta untuk mendapatkan kekuatan pegangan di bagian pundak.
"Tangan harus selalu dikepal saat menggemgam handlebar, untuk melakukan pengereman gunakan dua jari, tapi hanya saat dibutuhkan saja," sambungnya.
Herry mengimbau untuk menghindari kebiasaan meletakkan tangan di tuas rem, karena dikhawatirkan ada gerakan reflek yang merupakan gerak bawah sadar kita. Yang juga tak kalah penting adalah posisi kaki yang harus selalu ke arah depan dan menyatu dengan motor.
Jakarta: Menggunakan sepeda motor dalam beraktifitas sehari-hari, menjadi sebuah kebutuhan bagi mayoritas masyarakat perkotaan. Namun sayang, keterampilan berkendara masih sangat minim dimiliki oleh banyak orang. Kebanyakan bermodalkan bisa mengendarai motor saja dan mengacuhkan sisi keselamatan berkendara.
Salah satu hal yang penting adalah cara menggenggam setang motor atau handle bar alias kemudi sepeda motor.
“Memang terlihat sepele, tapi ketika teknik mengenggam
handle bar tidak dilakukan dengan tepat, bisa meningkatkan risiko berkendara. Posisi masing-masing tangan harus mengepal dan cengkeraman setang dengan kuat namun rileks," jelas Chief of Trainer Rifat Drive Labs, Herry Wahyudi saat ditemui Medcom.id di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Selain itu posisi lengan juga harus sedikit ditekuk yang sekaligus berfungsi sebagai suspensi tubuh kita, serta untuk mendapatkan kekuatan pegangan di bagian pundak.
"Tangan harus selalu dikepal saat menggemgam
handlebar, untuk melakukan pengereman gunakan dua jari, tapi hanya saat dibutuhkan saja," sambungnya.
Herry mengimbau untuk menghindari kebiasaan meletakkan tangan di tuas rem, karena dikhawatirkan ada gerakan reflek yang merupakan gerak bawah sadar kita. Yang juga tak kalah penting adalah posisi kaki yang harus selalu ke arah depan dan menyatu dengan motor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)