Ilustrasi. dok ist
Ilustrasi. dok ist

Sejumlah Biaya yang Dibayar saat Membeli Mobil Baru

Adri Prima • 28 Oktober 2025 22:03
Jakarta: Membeli mobil baru bukan hanya soal menyiapkan dana sesuai harga mobil yang tertera di brosur. Setidaknya ada banyak variabel yang membuat kita harus mengeluarkan uang lebih banyak dari perkiraan.
 
Sejumlah biaya tambahan perlu diperhitungkan agar calon pembeli tidak terkejut setelah kendaraan resmi berada di garasi rumah. Selain harga on the road (OTR) yang sudah mencakup pajak dan biaya administrasi, pembeli juga harus memperhitungkan pengeluaran lain seperti asuransi.
 
Untuk lebih jelas, berikut ini sejumlah biaya yang harus dikeluarkan saat membeli mobil baru:
 

1. Harga Kendaraan


Harga mobil adalah komponen utama yang ditetapkan sesuai spesifikasi dan model. Setiap segmen bisa beda fitur dan kelengkapannya. Riset harga pasaran itu wajib, contohnya lewat website resmi agar tidak salah ambil keputusan.
 

2. Pajak Kendaraan Bermotor (PKB)


PKB dibayar setiap tahun. Dasarnya mengacu pada nilai jual kendaraan plus kapasitas mesin. Semakin besar mesin, semakin tebal pajaknya. Ini cost yang bakal terus nempel selama mobil masih jadi milik konsumen.
 
Baca juga:
Minimalkan Risiko Mobil Bekas 'Berpenyakit', Pakai Jasa Inspektor Mobil
 

3. Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM)


PPnBM berlaku untuk kendaraan yang masuk kategori barang mewah. Beberapa mobil hybrid seperti Kijang Innova Zenix HEV dan Yaris Cross HEV mendapatkan insentif PPnBM sebesar 3% yang bikin harga lebih kompetitif.
 

4. Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB)


BBN tetap wajib saat pembeli resmi jadi pemilik kendaraan, baik mobil baru maupun bekas. Besarannya tergantung regulasi daerah serta nilai jual kendaraan.
 

5. Biaya Administrasi STNK dan BPKB


STNK dan BPKB tidak turun dari langit secara gratis. Ada biaya administrasi yang berbeda tiap daerah. Calon pembeli harus cek detailnya, supaya tidak shock therapy ketika tagihan muncul.
 

6. Asuransi Kendaraan


Meski bukan komponen harga jual, asuransi jadi tameng risiko. Ada dua opsi mainstream: All Risk (perlindungan menyeluruh, dari baret sampai total loss) dan TLO yang lebih ekonomis karena hanya cover bila kerusakan di atas 75% atau mobil raib dicuri. Pilihan coverage bakal menentukan peace of mind di jalanan.
 

7. Biaya Administrasi Kredit


Kalau ngambil skema leasing atau kredit bank, biaya administrasi akan ikut mampir. Bandingkan suku bunga dan biaya layanan antar lembaga pembiayaan sebelum komit. Jangan asal tanda tangan.
 

8. Down Payment (DP)


DP itu tiket masuk pembelian kredit. Range umum ada di 20–50% dari harga kendaraan. Semakin besar DP, semakin ringan cicilan per bulan. Jadi siapkan budget supaya cashflow enggak megap-megap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(PRI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan