Tambalan pada ban tak ada jumlah maksimal. Istimewa
Tambalan pada ban tak ada jumlah maksimal. Istimewa

Tips Keselamatan Berkendara

Ini Risiko Pakai Ban Mobil yang Banyak Tambalan

M. Bagus Rachmanto • 31 Juli 2019 09:10
Jakarta: Harus diakui kondisi jalan Indonesia yang belum begitu baik, menjadi salah satu hal yang membuat ban mobil akan mudah rusak. Tak ayal ban sering benjol, sobek dan yang paling sering adalah bocor.
 
Selama bocor tak ada pada dinding ban, maka ban mash bisa diperbaiki dengan cara ditambal. Lalu seberapa banyak jumlah tambalan yang diperbolehkan di satu ban?
 
"Sebenarnya tidak ada patokan berapa jumlah tambalannya maksimal yang diperbolehkan, tapi patokannya pada jarak antar tambalan," buka Rudy Novianto, instruktur dari Sentul Driving Course. 
 
Rudy menambahkan setidaknya jarak antar tambalan ban minimal dua centimeter. Hal ini juga karena akan berujung terhadap kenyamanan dan keamanan berkendara.
 
 Ini Risiko Pakai Ban Mobil yang Banyak Tambalan
 
"Tapi jika bicara sisi safety, kalau ban sudah lima tambalan, apa kita mau nyetir dengan kondisi seperti itu?" sambungnya di Jakarta, beberapa waktu lalu.
 
Kalau sudah begini, ujung-ujungnya budget yang akan mempengaruhi. "Tapi selama ban masih aman digunakan, saya pikir tidak ada masalah berapa jumlah tambalannya," pungkasnya.
 
Ban dengan jumlah tambalan yang cukup banyak, juga berpotensi meletus karena menghantam permukaan jalan yang tidak rata. Sehingga potensi atau risiko kecelakaan diklaim lebih tinggi. Itulah alasan mengapa para instruktur safety driving atau safety riding, lebih menyarankan agar ban harus selalu dalam kondisi yang baik. Termasuk tidak memiliki tambalan yang terlalu banyak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan