Jakarta - Menggunakan mobil keluarga berdimensi lapang, memang jadi impian banyak keluarga besar yang ada di Indonesia. Bahkan saking senangnya, membuat banyak orang lupa bahwa memuat banyak orang juga punya efek buruk di beberapa komponen kendaraan seperti sistem pengereman. Terutama jika melalui jalur-jalur terjal pegunungan.
Tak heran jika banyak yang bahkan berakibat fatal jika pengemudi kendaraan tersebut tak lihai memanfaatkan fitur seperti engine braking untuk kendaraan jenis mesin ICE dan hybrid. Kita ambil contoh untuk Toyota Innova Zenix Hybrid tipe V. Kapasitas muat yang bisa sampai 8 orang dewasa yang biasanya juga ditambah dengan barang bawaan, tentu sangat rentan mengalami hal ini.
Menurut Founder dan Instruktur di Safety Driving Course Indonesia (SDCI), Sony Susmana kepada Medcom.id beberapa waktu lalu, bahwa seorang pengemudi juga wajib paham cara kerja fitur-fitur di kendaraan. Terutama yang berkaitan dengan keselamatan saat berkendara. Seperti berkendara di jalan curam, wajib melakukan antisipasi agar kendaraan benar-benar bisa dikendalikan dengan baik.
Toyota Innova Zenix Hybrid V, punya teknologi yang bisa dimaksimalkan untuk deselerasi
"Kalau bicara soal fitur yang berkaitan dengan keselamatan, rata-rata kendaraan yang ada saat ini kan juga dilengkapi dengan fitur transmisi semi otomatif. Ada yang pakai shifter di belakang kemudi yang dikenal dengan paddle shift namun ada juga yang masih berada di tuas transmisi. Tapi cara kerjanya sama, yaitu membantu mesin melakukan deselerasi. Tentu ini akan sangat berguna jika dimanfaatkan di kondisi jalan yang cukup curam. Apalagi jika membawa beban yang banyak," ujar Sony.
Ia melanjutkan bahwa mobil dengan tipe transmisi otomatis seperti mobil-mobil modern saat ini, memang tetap menyediakan sistem transmisi untuk kondisi jalan curam. Apakah itu jalan menanjak curam atau menurun secara curam. Tinggal lihat medan jalannya seperti apa. Saat Medcom.id mencoba melakukan metode tersebut, juga cukup mudah. Pengemudi hanya butuh mendengar raungan mesin, agar juga tidak over revving.
Untuk tips mobil hybrid seperti Innova Zenix Hybrid, selain bisa menghemat penggunaan komponen pengereman, deselerasi dengan cara ini juga bisa mengisi baterai di kendaraan hybrid. Lantaran teknologinya juga memanfaatkan regeneratif dari mesin saat deselerasi. Jadi bukan hanya pengereman saja.
Jadi, sebelum memindahkan tuas transmisi ke mode semi manual, sebaiknya pedal rem sudah dioperasikan secara bertahap. Lantaran saat tuas transmisi seperti di Toyota Innova Xenix Hybrid tipe V ini digeser, maka secara otomatis deselerasi juga berlangsung dengan percepatan yang pindah ke rasio gigi yang lebih rendah. Jadi, sudah paham kan cara kerjanya?
Jakarta - Menggunakan
mobil keluarga berdimensi lapang, memang jadi impian banyak keluarga besar yang ada di Indonesia. Bahkan saking senangnya, membuat banyak orang lupa bahwa memuat banyak orang juga punya efek buruk di beberapa
komponen kendaraan seperti sistem pengereman. Terutama jika melalui jalur-jalur terjal pegunungan.
Tak heran jika banyak yang bahkan berakibat fatal jika pengemudi kendaraan tersebut tak lihai memanfaatkan fitur seperti engine braking untuk kendaraan jenis mesin ICE dan hybrid. Kita ambil contoh untuk Toyota Innova Zenix Hybrid tipe V. Kapasitas muat yang bisa sampai 8 orang dewasa yang biasanya juga ditambah dengan barang bawaan, tentu sangat rentan mengalami hal ini.
Menurut Founder dan Instruktur di Safety Driving Course Indonesia (SDCI), Sony Susmana kepada Medcom.id beberapa waktu lalu, bahwa seorang pengemudi juga wajib paham cara kerja fitur-fitur di kendaraan. Terutama yang berkaitan dengan keselamatan saat berkendara. Seperti berkendara di jalan curam, wajib melakukan antisipasi agar kendaraan benar-benar bisa dikendalikan dengan baik.
Toyota Innova Zenix Hybrid V, punya teknologi yang bisa dimaksimalkan untuk deselerasi
"Kalau bicara soal fitur yang berkaitan dengan keselamatan, rata-rata kendaraan yang ada saat ini kan juga dilengkapi dengan fitur transmisi semi otomatif. Ada yang pakai shifter di belakang kemudi yang dikenal dengan paddle shift namun ada juga yang masih berada di tuas transmisi. Tapi cara kerjanya sama, yaitu membantu mesin melakukan deselerasi. Tentu ini akan sangat berguna jika dimanfaatkan di kondisi jalan yang cukup curam. Apalagi jika membawa beban yang banyak," ujar Sony.
Ia melanjutkan bahwa mobil dengan tipe transmisi otomatis seperti mobil-mobil modern saat ini, memang tetap menyediakan sistem transmisi untuk kondisi jalan curam. Apakah itu jalan menanjak curam atau menurun secara curam. Tinggal lihat medan jalannya seperti apa. Saat Medcom.id mencoba melakukan metode tersebut, juga cukup mudah. Pengemudi hanya butuh mendengar raungan mesin, agar juga tidak over revving.
Untuk tips mobil hybrid seperti Innova Zenix Hybrid, selain bisa menghemat penggunaan komponen pengereman, deselerasi dengan cara ini juga bisa mengisi baterai di kendaraan hybrid. Lantaran teknologinya juga memanfaatkan regeneratif dari mesin saat deselerasi. Jadi bukan hanya pengereman saja.
Jadi, sebelum memindahkan tuas transmisi ke mode semi manual, sebaiknya pedal rem sudah dioperasikan secara bertahap. Lantaran saat tuas transmisi seperti di Toyota Innova Xenix Hybrid tipe V ini digeser, maka secara otomatis deselerasi juga berlangsung dengan percepatan yang pindah ke rasio gigi yang lebih rendah. Jadi, sudah paham kan cara kerjanya?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)