medcom.id, Bogor: Balapan Asia Road Racing Championship (ARRC) yang berlangsung kemarin menyisakan banyak hal. Pertama Indonesia boleh berbangga karena mendominasi podium kelas paling bergengsi Supersport 600, lalu kelas Underbone 130 dan Suzuki Asia Challenge.
Sayangnya kondisi itu juga dibalut dengan rasa kesedihan, pasalnya peraih podium dua (race-1) dan podium satu (race-2) M Fadli Immamudin, terlibat kecelakaan hebat sesaat setelah melintasi garis finish di race-2.
Tadi malam sejak pukul 20.00 WIB, proses operasi kaki Fadli yang cedera parah, tengah berlangsung sampai dini hari. Kondisi kakinya sendiri memang parah dengan luka terbuka. Tapi tidak sampai putus atau terlepas seperti yang diberitakan sejumlah media.
"M Fadli sudah membaik, operasi kaki berjalan lancar. Kondisi fisiknya pun sangat kuat yang membuatnya bisa bertahan dengan baik. Fadli masih beristirahat untuk mendapatkan tindakan lanjutan untuk mempercepat pemulihan. Terimakasih kepada seluruh pencinta balap atas doa dan dukungannya. Mari sama-sama kita berdoa untuk pulihnya M Fadli agar dapat segera kembali mewarnai dunia balap motor," tulis pernyataan resmi dari Astra Honda Racing Team.
Kemudian kondisi pembalap Thailand, Jakkrit Sawangswat yang menabrak Fadli dari belakang, juga dalam perawatan intensif. Jakkrit yang tak sadarkan diri sesaat setelah kecelakaan, dikabarkan masih dalam ruangan ICU.
"Jakkrit telah dioperasi semalam, dia telah sadar dan kondisinya saat ini berangsur membaik. Dengan izin dokter, Jakkrit akan dipindah ke Rumah Sakit di Jakarta hari ini untuk pengobatan dan penyembuhan. Anggota tim akan tetap tinggal di Jakarta," tulis pernyataan resmi AP Honda Racing Thailand.
Begitu pula dengan kondisi Zamri Baba, pembalap Malaysia yang terlibat kecelakaan dengan Dimas Ekky Pratama selepas tikungan sembilan pada race 1 Supersport 600. Zamri juga dirawat dalam ruangan ICU.
"Sampai saat ini Zamri masih di dalam ICU. Tim tetap di Jakarta untuk membantu pengaturan logistik termasuk kemungkinan memindahkan Zamri ke fasilitas kesehatan lainnya. Tim juga telah menerbangkan keluarga Zamri ke Indonesia," tulis Zulhelmi Ahmad, Manajer tim Musashi Boon Siew Honda dalam keterangan resminya.
Semoga ketiganya cepat pulih seperti sediakala, dan kita bisa melihat aksi-aksi mereka kembali di arena balap.
medcom.id, Bogor: Balapan Asia Road Racing Championship (ARRC) yang berlangsung kemarin menyisakan banyak hal. Pertama Indonesia boleh berbangga karena mendominasi podium kelas paling bergengsi Supersport 600, lalu kelas Underbone 130 dan Suzuki Asia Challenge.
Sayangnya kondisi itu juga dibalut dengan rasa kesedihan, pasalnya peraih podium dua (race-1) dan podium satu (race-2) M Fadli Immamudin, terlibat kecelakaan hebat sesaat setelah melintasi garis finish di race-2.
Tadi malam sejak pukul 20.00 WIB, proses operasi kaki Fadli yang cedera parah, tengah berlangsung sampai dini hari. Kondisi kakinya sendiri memang parah dengan luka terbuka. Tapi tidak sampai putus atau terlepas seperti yang diberitakan sejumlah media.
"M Fadli sudah membaik, operasi kaki berjalan lancar. Kondisi fisiknya pun sangat kuat yang membuatnya bisa bertahan dengan baik. Fadli masih beristirahat untuk mendapatkan tindakan lanjutan untuk mempercepat pemulihan. Terimakasih kepada seluruh pencinta balap atas doa dan dukungannya. Mari sama-sama kita berdoa untuk pulihnya M Fadli agar dapat segera kembali mewarnai dunia balap motor," tulis pernyataan resmi dari Astra Honda Racing Team.
Kemudian kondisi pembalap Thailand, Jakkrit Sawangswat yang menabrak Fadli dari belakang, juga dalam perawatan intensif. Jakkrit yang tak sadarkan diri sesaat setelah kecelakaan, dikabarkan masih dalam ruangan ICU.
"Jakkrit telah dioperasi semalam, dia telah sadar dan kondisinya saat ini berangsur membaik. Dengan izin dokter, Jakkrit akan dipindah ke Rumah Sakit di Jakarta hari ini untuk pengobatan dan penyembuhan. Anggota tim akan tetap tinggal di Jakarta," tulis pernyataan resmi AP Honda Racing Thailand.
Begitu pula dengan kondisi Zamri Baba, pembalap Malaysia yang terlibat kecelakaan dengan Dimas Ekky Pratama selepas tikungan sembilan pada race 1 Supersport 600. Zamri juga dirawat dalam ruangan ICU.
"Sampai saat ini Zamri masih di dalam ICU. Tim tetap di Jakarta untuk membantu pengaturan logistik termasuk kemungkinan memindahkan Zamri ke fasilitas kesehatan lainnya. Tim juga telah menerbangkan keluarga Zamri ke Indonesia," tulis Zulhelmi Ahmad, Manajer tim Musashi Boon Siew Honda dalam keterangan resminya.
Semoga ketiganya cepat pulih seperti sediakala, dan kita bisa melihat aksi-aksi mereka kembali di arena balap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)