Jakarta: Persaingan motor listrik di Indonesia semakin ketat. Salah satu model yang menawarkan fungsionalitas dan kepraktisan yaitu model Polytron Fox-R yang turut memeriahkan pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.
Polytron Fox-R hadir sebagai jawaban bagi konsumen yang mencari kendaraan listrik praktis, fungsional, nyaman, dengan performa tangguh. Dengan fitur unggulan seperti mekanisme pengisian daya PNP yang praktis serta jarak tempuh hingga 130 km per pengisian, Fox-R .
Jarak tempuh 130 km juga menjadi nilai tambah besar, apalagi jika dibandingkan dengan motor listrik sekelasnya seperti Alva N3 dengan jarak tempuh 70 km (satu baterai) serta Honda Cuv e: yang menawarkan jarak tempuh maksimal 80,7 km.
Mekanisme pengisian daya Plug and Play (PNP) membuat konsumen dapat dengan mudah melepas dan memasang baterai sehingga proses pengisian lebih cepat dan efisien. Sistem ini membuat harga Polytron Fox-R juga lebih affordable karena harga motor tidak termasuk baterai. Sistem sewa ini juga dilengkapi dengan garansi penggantian baterai jika kondisi baterai mengalami degradasi lebih dari 85 persen atau terdapat cacat.
Fox-R juga dibekali baterai Lithium Iron Phosphate (LiFePO4) berkapasitas 3,74 kWh yang memiliki sertifikasi IP67, tahan terhadap debu dan air. Dengan sertifikasi ini, pengendara tak perlu khawatir melintasi genangan air atau berkendara saat hujan deras, menjadikan Fox-R cocok untuk berbagai kondisi jalan di Indonesia.
Didukung motor listrik bertenaga 3.000 Watt memungkinkan kendaraan melaju hingga 95 km per jam, cukup untuk menghadapi dinamika lalu lintas perkotaan.
Secara keseluruhan, Polytron Fox-R membawa kombinasi ideal antara teknologi canggih, kemudahan penggunaan, dan harga yang kompetitif. Di GIIAS 2025, motor listrik merek lokal ini ditawarkan dengan harga khusus sebesar Rp13,6 juta (OTR Jadetabek).
Komparasi dengan penggunaan motor bensin
Menggunakan motor listrik Polytron Fox-R untuk mobilitas sehari-hari tidak hanya menawarkan pengalaman baru yang menyenangkan, namun juga membuat pengguna lebih irit dan minim pengeluaran.
Jika kita mengkomparasikan penggunaan motor listrik Polytron Fox-R dengan motor berbahan bakar bensin, maka kita bisa mengetahui penghematan yang signfikan dengan beralih ke EV.
Saat menggunakan Polytron Fox-R dengan konsumsi energi 130 km per charge dengan kapasitas baterai, kita hanya menghabiskan biaya sebesar Rp5.356 per charge (asumsi biaya listrik Rp1,450 per kWh). Dengan biaya Rp5.356, Polytron Fox-R bisa menempuh jarak sejauh 130 km. Artinya per km, kita hanya menghabiskan biaya sebesar Rp 41.
Bandingkan dengan motor bensin konvensional dengan konsumsi bahan bakar 50 km/liter. Asumsikan biaya BBM sebesar Rp10.000 per liter maka besar biaya pengeluaran adalah sebesar Rp200 per km.
Kesimpulannya dengan beralih ke motor listrik Polytron Fox R, masyarakat bisa menghemat pengeluaran untuk kebutuhan mobilitas hingga 80 persen
Jakarta: Persaingan
motor listrik di Indonesia semakin ketat. Salah satu model yang menawarkan fungsionalitas dan kepraktisan yaitu model
Polytron Fox-R yang turut memeriahkan pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.
Polytron Fox-R hadir sebagai jawaban bagi konsumen yang mencari kendaraan listrik praktis, fungsional, nyaman, dengan performa tangguh. Dengan fitur unggulan seperti mekanisme pengisian daya PNP yang praktis serta jarak tempuh hingga 130 km per pengisian, Fox-R .
Jarak tempuh 130 km juga menjadi nilai tambah besar, apalagi jika dibandingkan dengan motor listrik sekelasnya seperti Alva N3 dengan jarak tempuh 70 km (satu baterai) serta Honda Cuv e: yang menawarkan jarak tempuh maksimal 80,7 km.
Mekanisme pengisian daya Plug and Play (PNP) membuat konsumen dapat dengan mudah melepas dan memasang baterai sehingga proses pengisian lebih cepat dan efisien. Sistem ini membuat harga Polytron Fox-R juga lebih affordable karena harga motor tidak termasuk baterai. Sistem sewa ini juga dilengkapi dengan garansi penggantian baterai jika kondisi baterai mengalami degradasi lebih dari 85 persen atau terdapat cacat.
Fox-R juga dibekali baterai Lithium Iron Phosphate (LiFePO4) berkapasitas 3,74 kWh yang memiliki sertifikasi IP67, tahan terhadap debu dan air. Dengan sertifikasi ini, pengendara tak perlu khawatir melintasi genangan air atau berkendara saat hujan deras, menjadikan Fox-R cocok untuk berbagai kondisi jalan di Indonesia.
Didukung motor listrik bertenaga 3.000 Watt memungkinkan kendaraan melaju hingga 95 km per jam, cukup untuk menghadapi dinamika lalu lintas perkotaan.
Secara keseluruhan, Polytron Fox-R membawa kombinasi ideal antara teknologi canggih, kemudahan penggunaan, dan harga yang kompetitif. Di GIIAS 2025, motor listrik merek lokal ini ditawarkan dengan harga khusus sebesar Rp13,6 juta (OTR Jadetabek).
Komparasi dengan penggunaan motor bensin
Menggunakan motor listrik Polytron Fox-R untuk mobilitas sehari-hari tidak hanya menawarkan pengalaman baru yang menyenangkan, namun juga membuat pengguna lebih irit dan minim pengeluaran.
Jika kita mengkomparasikan penggunaan motor listrik Polytron Fox-R dengan motor berbahan bakar bensin, maka kita bisa mengetahui penghematan yang signfikan dengan beralih ke EV.
Saat menggunakan Polytron Fox-R dengan konsumsi energi 130 km per charge dengan kapasitas baterai, kita hanya menghabiskan biaya sebesar Rp5.356 per charge (asumsi biaya listrik Rp1,450 per kWh). Dengan biaya Rp5.356, Polytron Fox-R bisa menempuh jarak sejauh 130 km. Artinya per km, kita hanya menghabiskan biaya sebesar Rp 41.
Bandingkan dengan motor bensin konvensional dengan konsumsi bahan bakar 50 km/liter. Asumsikan biaya BBM sebesar Rp10.000 per liter maka besar biaya pengeluaran adalah sebesar Rp200 per km.
Kesimpulannya dengan beralih ke motor listrik Polytron Fox R, masyarakat bisa menghemat pengeluaran untuk kebutuhan mobilitas hingga 80 persen
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(PRI)