Jakarta: Michelin sebagai pemasok tunggal ban gelaran MotoGP siap menyediakan berbagai jenis ban yang dibutuhkan oleh para pembalap. Bahkan untuk gelaran MotoGP Mandalika sudah disiapkan setidaknya 1.200 buah ban yang bisa dipilih.
Keputusan ini didukung oleh penyelenggara MotoGP, Dorna Sports, yang telah bersepakat dengan Michelin untuk mengurangi jumlah alokasi ban bagi pembalap per grand prix dari sebelumnya 30 menjadi 28 buah, atau berkurang dua ban belakang. Setiap ajang balap, para pembalap akan menerima 28 ban yang terdiri dari 15 ban depan dan 13 roda belakang. Mereka hanya diperbolehkan untuk menggunakan maksimal 10 ban depan dan 12 ban belakang (total 22).
Para pembalap juga dibebaskan untuk menyusun komposisi alokasi ban depan dengan memilih maksimal lima ban dari tiap spesifikasi Soft, Medium, dan Hard. Untuk ban belakang, para pembalap dapat memilih maksimal enam ban soft, empat ban medium, dan tiga ban hard. Para pembalap yang lolos dari babak kualifikasi Q1 dan Q2 akan mendapatkan ban depan tambahan yang dapat mereka pilih dari tiga spesifikasi yang tersedia, serta satu tambahan ban belakang jenis Soft.
Sementara untuk ban hujan, para pembalap akan mendapatkan alokasi 15 ban hujan yang terdiri dari tujuh ban depan dan delapan ban belakang. Ban ini akan dapat mereka gunakan selama latihan bebas, babak kualifikasi, pemanasan, dan ajang balap utama, dengan maksimal penggunaan enam ban depan dan tujuh ban belakang.
Selama musim balap 2022, pihak produsen menyediakan 30 macam spesifikasi ban yang bisa dipilih para pembalap selama gelaran MotoGP 2022. Jumlahnya ini tergolong lebih sedikit, dimana musim lalu tersedia 41 macam spesifikasi ban yang tersedia.
“Tim teknis bekerjasama dengan para pembalap untuk memilih ban paling multi fungsi dan mengeliminasi ban-ban yang dianggap terlalu spesifik. Selain lebih memudahkan tim peserta untuk memilih tipe ban yang tepat, perampingan ini membantu mengurangi dampak lingkungan karena bahan baku yang digunakan berkurang, jumlah yang diproduksi juga turun, sehingga lebih sedikit ban yang akan disimpan dan didaur ulang setelah digunakan,” ungkap Michelin Two Wheels Motorsport Manager, Piero Taramasso, melalui keterangan resmiya.
Jakarta: Michelin sebagai pemasok tunggal ban gelaran MotoGP siap menyediakan berbagai jenis ban yang dibutuhkan oleh para pembalap. Bahkan untuk gelaran MotoGP Mandalika sudah disiapkan setidaknya 1.200 buah ban yang bisa dipilih.
Keputusan ini didukung oleh penyelenggara MotoGP, Dorna Sports, yang telah bersepakat dengan Michelin untuk mengurangi jumlah alokasi ban bagi pembalap per grand prix dari sebelumnya 30 menjadi 28 buah, atau berkurang dua ban belakang. Setiap ajang balap, para pembalap akan menerima 28 ban yang terdiri dari 15 ban depan dan 13 roda belakang. Mereka hanya diperbolehkan untuk menggunakan maksimal 10 ban depan dan 12 ban belakang (total 22).
Para pembalap juga dibebaskan untuk menyusun komposisi alokasi ban depan dengan memilih maksimal lima ban dari tiap spesifikasi Soft, Medium, dan Hard. Untuk ban belakang, para pembalap dapat memilih maksimal enam ban soft, empat ban medium, dan tiga ban hard. Para pembalap yang lolos dari babak kualifikasi Q1 dan Q2 akan mendapatkan ban depan tambahan yang dapat mereka pilih dari tiga spesifikasi yang tersedia, serta satu tambahan ban belakang jenis Soft.
Sementara untuk ban hujan, para pembalap akan mendapatkan alokasi 15 ban hujan yang terdiri dari tujuh ban depan dan delapan ban belakang. Ban ini akan dapat mereka gunakan selama latihan bebas, babak kualifikasi, pemanasan, dan ajang balap utama, dengan maksimal penggunaan enam ban depan dan tujuh ban belakang.
Selama musim balap 2022, pihak produsen menyediakan 30 macam spesifikasi ban yang bisa dipilih para pembalap selama gelaran MotoGP 2022. Jumlahnya ini tergolong lebih sedikit, dimana musim lalu tersedia 41 macam spesifikasi ban yang tersedia.
“Tim teknis bekerjasama dengan para pembalap untuk memilih ban paling multi fungsi dan mengeliminasi ban-ban yang dianggap terlalu spesifik. Selain lebih memudahkan tim peserta untuk memilih tipe ban yang tepat, perampingan ini membantu mengurangi dampak lingkungan karena bahan baku yang digunakan berkurang, jumlah yang diproduksi juga turun, sehingga lebih sedikit ban yang akan disimpan dan didaur ulang setelah digunakan,” ungkap Michelin Two Wheels Motorsport Manager, Piero Taramasso, melalui keterangan resmiya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)
